KabarSelatan.id — Warga Negara India, bernama Asib Ali Bhore viral di jagad Sosial Media (Sosmed) WhatsApp dan Instagram.
Pasalnya, Ali nekad datang ke Indonesia melamar kekasihnya, Syarifa Khaerunisa di Watangrumpia, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Namun, lamaran Ali ditolak keluarga lantaran sang kekasih akan dijodohkan dengan pria lain.
Mendengar jawaban tersebut, Ali kecewa dan terpaksa pulang ke Makassar dengan menitikkan air mata kesedihan.
Sebelumnya, Ali sudah pernah berhubungan asmara dengan Nisa sejak tahun lalu melalui Group WhatsApp "Hijrah".
Selama keduanya berhubungan, Ali pernah mengirim uang ke Nisa sebanyak Rp 9 juta dengan dalih ingin melamar.
Setelah itu, Ali berangkat dari Negaranya ke Indonesia, lalu ke Makassar dan tiba di Wajo sekitar pukul 01.00 wita, Jumat (17/2).
Hal itu dibenarkan Kanit Serse Polres Wajo, AKP Amdia. Ia menjelaskan, Ali datang ke Wajo menggunakan mobil travel dan langsung ke Desa Rumpia, Kecamatan Majaulaeng, untuk melamar Syarifa Khaerunisa.
Lantas, Ali beserta paspor dan visanya dibawa oleh personil Polsek Majaulaeng untuk dimintai keterangan sekitar pukul 09.00 wita.
Setelah itu, Ali digiring ke Mapolres Wajo dan diinterogasi oleh petugas Pengawasan Orang Asing (Pora).
Kepada polisi, Ali mengaku kedatangannya ke Indonesia untuk melamar Nisa.
"Ali dipertemukan dengan Syarifa Khaerunisa, dan hasil keputusan orang tua perempuan tidak menyetujui hubungan itu atau rencana pernikahan antara WNA India dengan anaknya," ungkap AKP Amdia kepada awak media, Minggu (19/2).
Terkait uang yang pernah diberikan kepada Nisa, Amdia mengatakan, jika keluarga Nisa mau bertanggung jawab. Tetapi, uang itu ditolak.
"Orang tuanya siap mengembalikan uang WNA itu sekitar Rp 10 juta," ucap AKP Amdia.
Meski begitu, Ali mau berbesar hati tak ingin menerima uang itu kembali. Dia lebih memilih pulang ke Makassar sekitar pukul 17.23 wita pada Jumat itu juga.