kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Masifkan Uji Coba Starlink, Danny Pomanto Bakal Benahi Pulau Barrang Lompo

Masifkan Uji Coba Starlink Danny Pomanto Bakal Benahi Pulai Barrang Lompo
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, bersama Ketua TP PKK Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan kunjungan ke Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Sangkarrang (Dok : ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, bersama Ketua TP PKK Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan kunjungan ke Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Sangkarrang, pada Jumat (12/07).

Danny Pomanto, yang didampingi sejumlah pejabat seperti Kepala Bappeda Andi Zulkifli Nanda dan Kepala DP2 Evy Aprialti, mengelilingi pulau yang dihuni lebih dari seribu kepala keluarga. Dalam kesempatan ini, ia mendengarkan berbagai keluhan dari warga mengenai masalah-masalah yang mereka hadapi, seperti kondisi dermaga yang tidak memadai dan minimnya akses internet.

Pemprov Sulsel

“Insyaallah, saya ingin menuntaskan janji saya di pulau-pulau ini sebelum masa jabatan saya berakhir tahun depan,” ujar Danny.

Ia menambahkan bahwa pemerintah kota telah menyiapkan anggaran di APBD 2024 untuk memperbaiki dermaga dan memasang jaringan internet berbasis satelit, Starlink.

Tidak hanya untuk warga sekitar, pembenahan dermaga juga untuk melengkapi sarana dan prasarana sehingga wisatawan nyaman ketika berkunjung ke pulau yang ada di Makassar.

“Kalau tidak ada dermaga yang bagus, kita akan membangun dermaga yang layak di semua pulau. Saya juga akan memperbaiki dermaga kayu bangkoa, saya akan bikin modern di situ,” ujar Danny Pomanto.

Selain pembenahan dermaga, Danny Pomanto menegaskan komitmennya untuk meningkatkan akses internet di pulau-pulau sekitar Makassar.

“Saya akan menggunakan dana operasional pribadi saya untuk memasang Starlink di sepuluh titik, termasuk di Pulau Barrang Lompo,” ungkapnya.

Ia berharap dengan adanya jaringan internet yang kuat, warga dapat memanfaatkannya untuk pendidikan dan kegiatan positif lainnya, bukan untuk hal-hal merugikan seperti judi online.

Pada hari yang sama, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar melakukan uji coba pemasangan jaringan internet Starlink di Pulau Barrang Lompo. Wali Kota Makassar turut meninjau langsung proses uji coba ini.

“Kami berharap semua urusan layanan digital bisa diselesaikan dengan fasilitas internet ini,” kata Danny.

Plt Kepala Diskominfo Makassar, Ismawaty Nur, mengungkapkan bahwa uji coba ini dilakukan untuk memastikan koneksi internet yang stabil dan cepat.

“Kecepatannya sempat mencapai 150 Mbps, namun masih ada kendala seperti listrik dan kondisi cuaca yang mempengaruhi kecepatan jaringan,” jelas Ismawaty.

Diketahui, Pemkot Makassar akan mengadakan Starlink jaringan internet berbasis satelit di sepuluh titik. Diharapkan juga jaringan internet Starlink bisa mengoptimalkan CCTV yang ada di setiap lorong untuk menekan aksi kriminalitas di Kota Makassar.

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto semakin serius dalam menjalankan tekadnya menggunakan starlink di Makassar.

Ia mengaku, meski saat ini dana penggunaan starlink belum dianggarkan, pihaknya akan menggunakan biaya operasional pribadinya sebagai Wali Kota Makassar untuk melakukan uji coba terlebih dahulu.

“Kita tidak tunggu dulu anggaran, kebetulan ada biaya operasional saya yang pribadi, saya coba dulu, coba beli 10 dulu,” katanya, Senin (01/07) kemarin.

Ia telah mengambil langkah inisiatif dengan menggunakan dana operasional pribadinya untuk memulai proyek pengadaan awal. Ia menyebut, rencana anggaran sebesar Rp12 miliar masih dalam proses.

Terkait lokasi, Danny menyebut terdapat 10 titik yang nantinya akan menggunakan starlink.

Lokasi yang dituju adalah enam pulau di Kecamatan Sangkarrang dan empat lorong di daratan. Langkah ini diambil untuk melihat dampak dan kebutuhan lebih lanjut.

“Nanti dilihat mana yang padat, supaya bisa kita lihat sampai mana dia punya pengaruh kekuatan, kita tes dulu, biar kita tau berapa yang harus dibeli, karena saya dengar itu cukup besar dan coveragenya kuat,” ujar Danny Pomanto.

Pembelian ini menggunakan biaya operasional Wali Kota sendiri dan belum menyentuh anggaran yang disiapkan sebesar Rp12 miliar.

“Untuk 10 ini belum pakai anggaran itu. Saya beli pakai biaya operasional Wali Kota,” jelasnya.