kabarbursa.com
kabarbursa.com

Sejumlah Wilayah di Jeneponto Diprediksi Alami Kekeringan Selama 2 Bulan

Didominasi Peristiwa Kekeringan, BPBD Jeneponto Catat 96 Bencana di Tahun 2024
Ilustrasi Kekeringan (Dok : int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Sejumlah Wilayah di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) diprediksi akan mengalami kekeringan di musim kemarau selama 2 bulan. Bahkan, dikategorikan masuk ke dalam wilayah zona merah.

Prediksi tesebut berdasarkan hasil pengumuman yang telah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto.

Pemprov Sulsel

“Menurut data BMKG, hampir beberapa Kecamatan di Kabupaten Jeneponto masuk zona merah dan akan mengalami kekeringan selama 2 bulan lamanya. Mulai di bulan Agustus hingga September,” kata Sekertaris BPBD Jeneponto, Sulfikar melalui sambungan telepon. Sabtu (24/08) malam.

Bahkan, Sulfikar membeberkan jika kondisi yang dialami warga saat ini sudah dirasakan sejak tanggal 15 Juli 2024.

Tak pelak, BPBD Kabupaten Jeneponto langsung mengeluarkan status siaga darurat dengan cara melakukan pendistribusian air bersih bagi warga yang terdampak.

” Sejak bulan Juli kemarin kita distribusikan air bersih dan rata-rata lokasi penyaluran ini berada di pemukiman masyarakat yang sumber airnya dari sumur bor atau pun dari perbukitan,” kata Sulfikar.

Dengan dikeluarkannya status siaga ini, Sulfikar langsung melakukan upaya asessment (kaji Cepat) dan laporan.

Maka dari itu, bagi Masyarakat yang terdampak diharapkan melakukan koordinasi sedini mungkin melalui Kepala Desa atau pemerintah setempat.

” Kami salurkan berdasarkan permintaan, jadi bagi desa yang terdampak segera melakukan koordinasi dengan cara menyurat ke BPBD untuk permintaan air bersih,” pungkasnya.

harvardsciencereview.com
https://inuki.co.id