-->
KabarMakassar.com — Dengan semakin dekatnya Hari Raya Idulfitri 1446 H, Pemerintah Kota Makassar bergerak cepat untuk memastikan kelancaran arus mudik bagi masyarakat.
Sebagai kota metropolitan dan pusat pergerakan ekonomi di Sulawesi Selatan, Makassar memiliki peran penting dalam memastikan perjalanan pemudik berlangsung aman, tertib, dan lancar.
Guna mengantisipasi lonjakan kendaraan dan kepadatan di jalur utama, Pemkot Makassar mengintensifkan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk aparat kepolisian dan jajaran Forkopimda Sulawesi Selatan.
Dalam rapat koordinasi virtual yang diikuti oleh bupati dan wali kota se-Sulsel, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan suasana mudik yang nyaman bagi masyarakat.
“Menjelang Idulfitri 1446 H, kami telah berkoordinasi dengan Forkopimda Sulsel serta kepala daerah lainnya untuk memastikan pengaturan lalu lintas yang efektif. Keamanan, kelancaran arus mudik, dan stabilitas wilayah menjadi fokus utama,” ujar Munafri di Balai Kota Makassar, Rabu (19/03).
Sebagai salah satu kota dengan tingkat mobilitas tinggi, Makassar dihadapkan pada tantangan pengelolaan lalu lintas yang lebih kompleks selama musim mudik.
Oleh karena itu, Pemkot Makassar bersama aparat kepolisian telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan, terutama di jalur-jalur utama dan kawasan terminal.
“Kami harus memastikan sistem lalu lintas berjalan dengan baik, terutama di titik-titik strategis seperti terminal dan persimpangan utama. Antisipasi ini penting agar perjalanan masyarakat tetap nyaman dan aman,” kata Munafri.
Selain arus mudik, Pemkot Makassar juga memberikan perhatian khusus pada pengamanan malam takbiran. Keramaian yang meningkat di berbagai titik kota berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban, sehingga koordinasi dengan aparat keamanan diperkuat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Pengamanan malam takbiran menjadi salah satu fokus utama kami. Kami ingin memastikan masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman tanpa gangguan,” tambahnya.
Polda Sulsel telah menyiapkan operasi pengamanan khusus guna memastikan arus mudik dan arus balik berjalan dengan lancar.
Operasi ini mencakup pengawasan di jalur mudik, penjagaan di pusat-pusat keramaian, serta langkah antisipatif terhadap potensi gangguan keamanan selama perayaan Idulfitri.
“Sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan seluruh elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan mudik yang aman dan tertib. Dengan kesiapan ini, kami berharap masyarakat dapat bepergian dengan lebih tenang,” jelas Munafri.
Rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, dan diikuti oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Sekretaris Provinsi Sulsel Jufri Rahman serta jajaran Forkopimda Sulsel dari Polda Sulsel dan Kodam XIV Hasanuddin.
Sementara itu, Munafri turut didampingi oleh beberapa pejabat lingkup Pemkot Makassar, antara lain Staf Ahli Bidang II Mario Said, Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Evi Aprialty, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Aryati Puspasari Abady, Kepala Dinas Perdagangan Arlin Ariesta, Kepala Dinas Perhubungan Zainal Ibrahim, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Armin Paera, dan Plt Kasatpol PP Fathur Rahim.
Dengan berbagai langkah antisipatif yang telah disusun, Munafri optimistis bahwa arus mudik tahun ini dapat berjalan dengan baik. Ia berharap seluruh elemen masyarakat turut berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan keselamatan selama perjalanan mudik.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tertib dan mematuhi aturan lalu lintas. Dengan kerja sama dan koordinasi yang kuat, InsyaAllah Idulfitri kali ini dapat kita rayakan dengan aman dan penuh kebahagiaan,” tutupnya.
Dengan perencanaan yang matang dan kesiapan yang optimal, Pemkot Makassar memastikan bahwa seluruh aspek pengaturan lalu lintas dan keamanan selama arus mudik dapat berjalan sesuai harapan, memberikan kenyamanan bagi seluruh pemudik yang akan merayakan Idulfitri di kampung halaman mereka.
