KabarMakassar.com — Menyambut bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Bank Sulselbar telah mengalokasikan dana sebesar Rp 2,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai masyarakat.
Plt. Pemimpin Divisi Treasury Bank Sulselbar, Andi Andy Mubara membeberkan alokasi ini meningkat sebesar 5-10% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Pada tahun ini, kami memperkirakan ada kenaikan transaksi tunai sebesar 5-10% dibandingkan tahun 2023. Jumlah total uang tunai yang kami siapkan selama Ramadan dan Idul Fitri mencapai Rp 2,2 triliun,” katanya, Selasa (2/4).
Menurut Andi, peningkatan ini diharapkan dapat membantu nasabah dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadan dan perayaan Idul Fitri. Khususnya, pada masa pembayaran gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Selain layanan transaksi tunai, Bank Sulselbar juga membuka layanan loket penukaran uang di 15 titik yang tersebar di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.
“Selain layanan transaksi tunai, kami juga membuka layanan loket penukaran uang di 15 titik di seluruh wilayah Sulawesi Selatan, bekerja sama dengan Bank Indonesia,” jelas Andi.
Bank Sulselbar juga mengoptimalkan berbagai saluran pembayaran online untuk memudahkan nasabah bertransaksi. Saluran-saluran tersebut termasuk mobile banking, ATM, CRM, dan EDC.
“Dalam periode libur lebaran, selain transaksi tunai, jumlah transaksi melalui e-channel juga berpotensi mengalami peningkatan di tahun 2024 ini. Oleh karena itu, kami memastikan jaringan e-channel seperti mobile banking, ATM, CRM, dan EDC tetap beroperasi normal sehingga dapat diakses 24 jam oleh nasabah sebagai solusi dalam memenuhi kebutuhan finansial pada periode libur lebaran,” tutup Andi.
