kabarbursa.com
kabarbursa.com

Pemuda di Gowa Tewas Usai Dikeroyok dan Terkena Busur

Pemuda di Gowa Tewas Usai Dikeroyok dan Terkena Busur
Prosesi saat jenazah korban dibawah oleh polisikan (Dok:Ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Seorang pemuda berinisial SY (22) di Kabupaten Gowa, tewas setelah dikeroyok sekelompok pemuda hingga terkena anak busur panah dibagian dadanya.

Kasubsi PIDM Humas Polres Gowa, Ipda Udin Sibadu membenarkan adanya kejadian pengeroyokan hingga pembusuran yang mengakibatkan korban meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Syech Yusuf Gowa, pada Jumat (16/08).

Pemprov Sulsel

“Benar, Kasus penganiayaan dan pengeroyokan terjadi di Jalan Poros Bontopajja, Kelurahan Lembang Parang, Kecamatan Barombong, Gowa, pada Jumat (16/08) jam 00.30 Wita dini hari yang mengakibatkan korban inisial (SY) meninggal dunia,” kata Udin dalam keterangan tertulisnya.

Dari keterangan saksi, bahwa korban diduga punya permasalahan sebelumnya dengan pelaku yang saat ini masih dalam pencarian unit Reskrim Kepolisian Sektor Barombong dan Polres Gowa.

Lebih lanjut, terang Udin bahwa insiden tersebut berawal ketika korban menyampaikan kepada rekannya berinsial AD bahwa dirinya pernah terjadi permasalahan dengan anak muda yang ada di Kampung Bontopajja, Kecamatan Barombong. Sehingga AD mengajak dan menemani korban SY ke kampung tersebut dengan tujuan untuk mengklarifikasi permasalahan yang dimaksud.

Setelah tiba di lokasi kejadian, korban bersama AD seketika dihampiri oleh sekelompok pemuda dan langsung melakukan pemukulan kepada korban, lalu rekan korban AD berusaha melerai pengeroyokan tersebut.

“Jelang beberapa menit kejadian pemukulan tersebut tiba-tiba korban merasakan sakit pada bagian dadanya, dan setelah diperiksa telah tertancap 1 anak busur dibagian dada sebelah kiri korban,” jelas Udin.

Saat ini, kata Udin bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut yang ditangani Unit Reskrim Polsek Barombong dan telah dilaksanakan olah TKP.

Sementara itu, Kapolsek Barombong AKP Syaharuddin mengatakan setelah mendapat informasi pihaknya langsung mendatangi TKP dan Puskesmas Kalia tempat korban mendapatkan perawatan sementara. Lalu bersama Tim medis mengantar Korban ke RSUD Syekh Yusuf, Gowa, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, namun pada jumat pagi sekitar jam 07.00 Wita, pihak rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia.

“Kami telah melakukan pemeriksaan dilokasi kejadian perkara, dan mendalami masalahnya dengan meminta keterangan dari saksi-saksi. Kami berharap kasus ini, segera terungkap,” pungkasnya

Jenazah korban dibawah ke rumah duka di Pare’-pare’, Dusun Punaga, Desa Maradekaya, Kecamatan Bajeng, Gowa, untuk di makamkan.