KabarMakassar.com – Proses evaluasi terhadap jajaran direksi dan dewan pengawas (dewas) perusahaan daerah (Perusda) milik Pemerintah Kota Makassar telah memasuki tahap akhir.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memastikan hasil evaluasi tersebut akan diumumkan paling lambat hari ini, Senin (21/04).
Evaluasi dilakukan oleh Tim Transisi yang dibentuk oleh Pemerintah Kota, dan diproyeksikan akan membawa perubahan signifikan, termasuk penggantian posisi strategis seperti Direktur Utama (Dirut) di sejumlah Perusda.
“Paling lama hari Senin sudah selesai semua, Senin diumumkan,” kata Munafri kepada awak media, Minggu (20/04).
Langkah ini disebut sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja Perusda yang dinilai belum optimal dalam pengelolaan dan kontribusinya terhadap pendapatan daerah.
Appi, sapaannya, menegaskan perlunya pembaruan agar perusahaan-perusahaan milik daerah dapat lebih profesional dan produktif.
Seiring proses evaluasi ini, sejumlah nama mulai mengemuka sebagai kandidat pengisi jabatan Direktur Utama, baik secara definitif maupun sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
Salah satu nama yang santer disebut adalah Adi Rasyid Ali (ARA), mantan anggota DPRD Makassar yang digadang-gadang menjadi Plt Dirut PD Parkir Makassar.
ARA dikenal memiliki pengalaman panjang di legislatif, termasuk sebagai Wakil Ketua DPRD dan Koordinator Badan Anggaran (Banggar).
Selain ARA, nama Hamzah Ahmad juga mencuat sebagai kandidat kuat untuk kembali mengisi jabatan penting di PDAM Makassar. Ia diketahui memiliki rekam jejak panjang di perusahaan air minum tersebut.
Nama lain yang disebut adalah Ali Gauli, Ketua Panitia Pelaksana PSM Makassar, yang dikabarkan masuk bursa calon pimpinan di salah satu Perusda.
Diketahui, saat ini, Pemkot Makassar memiliki enam perusahaan daerah, yakni Perumda Air Minum (PDAM), PD Parkir Makassar, PD Terminal Makassar Metro, PD Rumah Potong Hewan (RPH) Makassar, PT BPR Makassar, dan PD Pasar Makassar Raya.
