KabarMakassar.com — Bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi, berkomitmen untuk mengurangi pengangguran melalui program pembinaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di setiap RW.
Dimana program ini menjadi salah satu pilar dari “Makassar Nyaman” yang diusung pasangan Sehati, akronim Seto-Kiki. Dalam acara silaturahmi bersama ratusan warga di Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, pada Selasa (17/9), Seto memaparkan program tersebut yang disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat.
Dimana program ini dirancang sebagai solusi nyata bagi persoalan pengangguran di Makassar, terutama bagi warga yang belum memiliki pekerjaan formal.
Seto yang pernah menjabat sebagai Bupati Sinjai periode 2018-2023, menjelaskan bahwa banyak warga yang lebih tertarik menjalankan usaha kecil-kecilan, seperti UMKM, daripada bekerja di sektor formal.
“Kami menemukan banyak masyarakat, terutama yang berpendidikan rendah, seperti lulusan SD, SMP, hingga SMA, cenderung memilih usaha kecil-kecilan seperti UMKM daripada bekerja formal,” ucap Seto dalam keterangan tertulis, Rabu (18/09).
Untuk itu, pasangan Sehati akan memberikan pelatihan UMKM kepada masyarakat di setiap RW, seperti yang pernah dilakukan di Kabupaten Sinjai. Menurut Seto, pelatihan ini akan diberikan kepada mereka yang memiliki niat dan kemauan untuk bekerja, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Modal Plus Pembinaan Tak hanya memberikan pelatihan, duet anak muda yang berpengalaman ini juga berkomitmen menyediakan bantuan modal usaha bagi peserta pelatihan UMKM.
Bantuan ini diharapkan dapat membantu pelaku UMKM untuk memulai usaha dan memastikan kelangsungan bisnis mereka, termasuk pendampingan dalam proses pemasaran produk.
“Kami tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga modal usaha untuk memulai. Banyak UMKM yang tutup setelah beberapa bulan karena kurangnya pendampingan. Kami akan memastikan pelaku UMKM tidak ditinggalkan dan terus dibina,” kata Seto, yang lahir dan besar di Kota Makassar.
Lebih lanjut, Seto menyampaikan bahwa hasil produksi dari UMKM di setiap RW akan diserap oleh Pemerintah Kota Makassar, seperti dalam program pengadaan seragam sekolah gratis yang terintegrasi dengan usaha jahit-menjahit.
“Hasil produksi UMKM, seperti seragam sekolah gratis, akan diambil oleh pemkot, sehingga usaha mereka dapat bertahan lebih lama,” tambahnya.
Seto menegaskan bahwa program ini bukanlah uji coba, mengingat keberhasilannya saat diterapkan di Kabupaten Sinjai. Ia yakin pengalaman tersebut akan memberikan manfaat yang sama bagi warga Makassar.
“Kami sudah berpengalaman di Sinjai. Setelah terpilih, kami akan langsung bekerja untuk masyarakat Makassar,” pungkas Seto yang kini berusia 40 tahun.
Sementara itu, Komunitas Laskar Anak Lorongna’ Makassar kian solid mendukung dan memenangkan pasangan Indira Yusuf Ismail-Ilham Fauzi Amir Uskara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Pasangan Indira-Ilham (INIMI) bertarung di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar. Komitmen Komunitas Laskar Anak Lorongna Makassar itu terlihat dengan mendeklarasikan arah dukungan mereka untuk pasangan INIMI-DIA di Pilkada Serentak 2024 yang dirangkaikan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, di Jalan Muhammadiyah.
“Alhamdulillah malam hari ini kita berkumpul di bulan baik ini untuk menyebarkan kebaikan, yaitu merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H sekaligus mendeklarasikan dukungan INIMI-DIA,” kata Ketua Komunitas Laskar Anak Lorongna Makassar Herlinda dalam sambutannya.
Ia juga mengucapkan terima kasih dan sebuah kehormatan karena bakal calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto turut hadir dalam kegiatan tersebut. Kedatangan Danny Pomanto yang juga Wali Kota Makassar itu disambut meriah seluruh anggota Komunitas Laskar Anak Lorongna Makassar. Herlinda juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada anggota Komunitas Laskar Anak Lorongna Makassar yang terus mendukung pasangan INIMI-DIA di Pilkada 2024. Mulai dari emak-emak hingga kalangan Gen Z.
“Besar harapan kami agar seluruh keluarga besar anggota Laskar Anak Lorongna Makassar di 15 kecamatan pada 27 November diwajibkan semua untuk mencoblos dan memilih calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto dan Indira Yusuf Ismail selaku calon Wali Kota Makassar 2024,” imbaunya.