KabarMakassar.com — PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Integrated Terminal Gorontalo kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan menggelar kegiatan sosialisasi lingkungan bersama siswa-siswi SDN 42 Hulonthalangi, Senin (09/12).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda, khususnya siswa sekolah dasar, tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup dan pengelolaan sampah secara berkelanjutan.
Para siswa mendapatkan edukasi interaktif mengenai pemilahan sampah, penyebab banjir dan longsor, serta dampak positif perilaku ramah lingkungan bagi masa depan bumi.
Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat, pemerintah daerah, dan komunitas lingkungan.
Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, Yuliyanty Biamenga dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Pertamina Patra Niaga.
“Kegiatan seperti ini sangat relevan untuk membentuk pola pikir dan kebiasaan anak-anak sejak dini agar mereka menjadi agen perubahan dalam menjaga lingkungan hidup. Kami sangat mendukung upaya edukasi lingkungan seperti ini,” ujar Yuliyanty.
Sementara itu, Integrated Terminal Manager Gorontalo, Imam Rodhianto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari sinergi antara perusahaan, masyarakat, dan pemerintah untuk menjaga kelestarian lingkungan.
“Kegiatan ini adalah bagian dari upaya kami menciptakan dampak positif yang berkelanjutan, salah satunya membangun perilaku gemar menanam. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan, yaitu Sekolah Hijau Kelurahan Tenda,” kata Imam.
Acara ini juga diramaikan dengan berbagai kegiatan interaktif, termasuk permainan tebak gaya bertema lingkungan yang melibatkan guru-guru SDN 42 Hulonthalangi.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Pertamina dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya tujuan nomor 4 (Pendidikan Berkualitas) dan nomor 15 (Ekosistem Daratan).
“Sosialisasi ini mengajarkan siswa-siswi SDN 42 Hulonthalangi untuk mencintai lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka,” ujar Fahrougi.