-->
KabarMakassar.com — Berdasarkan Alodokter, di balik rasa pedas yang dimilikinya, cabai memiliki berbagai manfaat kesehatan yang sangat berguna bagi tubuh. Manfaat itu meliputi kemampuannya untuk membantu melegakan hidung yang tersumbat, meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas, hingga berperan dalam proses pembakaran lemak tubuh.
Seluruh manfaat tersebut berasal dari berbagai kandungan nutrisi yang terdapat di dalam cabai. Cabai acap kali digunakan sebagai pelengkap dalam setiap hidangan, memberikan rasa pedas yang khas pada masakan. Beberapa cabai bahkan dikeringkan atau dihaluskan hingga menjadi bubuk yang dapat digunakan lebih praktis.
Terdapat banyak jenis cabai yang umum digunakan dalam masakan, misalnya cabai rawit yang terkenal dengan tingkat kepedasannya yang tinggi, cabai hijau yang lebih ringan, cabai merah yang memberikan rasa pedas sekaligus warna yang menarik, juga cabai kuning yang memiliki rasa pedas lebih lembut.
Kandungan senyawa dalam cabai yang berfungsi sebagai antioksidan amat beragam, antara lain capsaicin, karotenoid, violaxanthin, dan lutein. Senyawa-senyawa itu memiliki manfaat yang besar dalam melawan radikal bebas dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Selain senyawa antioksidan itu, cabai juga kaya akan vitamin dan mineral penting, contohnya vitamin A yang bermanfaat untuk kesehatan mata, vitamin B6 yang mendukung fungsi otak, vitamin C yang dikenal untuk meningkatkan sistem imun, serta kalium yang berperan dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Walau cabai memberikan banyak manfaat, penting untuk tidak mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan. Terkhususnya pada sambal atau minyak cabai, yang mampu menyebabkan gangguan pencernaan apabila dikonsumsi secara berlebihan. Selain itu, makanan pedas seperti cabai sebaiknya diperkenalkan secara bertahap kepada anak-anak agar tubuh mereka bisa menyesuaikan diri dengan rasa pedas yang terkandung di dalamnya.
Beragam khasiat saat mengonsumsi cabai:
1. Tingkatkan imunitas tubuh
Cabai mengandung vitamin C dalam jumlah yang amat tinggi, bahkan kandungannya lebih banyak dibandingkan dengan buah jeruk yang dikenal kaya akan vitamin C. Adanya vitamin C yang melimpah dalam cabai ini memiliki manfaat yang sangat penting bagi kesehatan tubuh, terutama dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh atau imunitas.
Dengan meningkatnya imunitas, maka tubuh akan lebih kuat dan mampu melawan infeksi serta mencegah berbagai penyakit yang dapat menyerang, sehingga tubuh menjadi lebih terlindungi dari berbagai risiko terkena penyakit tertentu.
2. Atasi hidung tersumbat
Salah satu manfaat cabai yang bisa dirasakan dengan cepat adalah kemampuannya untuk membantu melegakan hidung yang tersumbat. Hal itu disebabkan oleh kandungan capsaicin dalam cabai yang memberikan sensasi pedas.
Saat kita mengonsumsi masakan yang mengandung capsaicin, senyawa tersebut bekerja untuk meredakan pembengkakan yang terjadi dalam saluran napas. Selain itu, capsaicin juga mampu membantu mengencerkan lendir yang ada di saluran pernapasan, sehingga lendir tersebut lebih mudah dikeluarkan, memberikan kenyamanan lebih pada pernapasan.
3. Lawan radikal bebas
Cabai mengandung capsaicin serta vitamin C, dua zat yang memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi yang sangat baik bagi tubuh. Kandungan antioksidan dalam cabai dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, yang jika dibiarkan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Salah satu dampak negatif radikal bebas yang berlebihan ialah peningkatan risiko terjadinya penyakit kronis, termasuk penyakit jantung. Selain itu, sifat antiradang yang terkandung dalam cabai juga berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh, serta mengurangi peradangan yang dapat memperburuk kondisi kesehatan dalam jangka panjang.
4. Redakan nyeri
Senyawa capsaicin yang terkandung dalam cabai ternyata juga memiliki manfaat sebagai pereda rasa sakit. Karena sifatnya ini, capsaicin sering dimanfaatkan sebagai bahan utama untuk pembuatan salep atau krim yang digunakan dalam meredakan nyeri pada otot dan sendi.
Saat mengoleskan salep atau krim yang mengandung capsaicin, maka anda mungkin akan merasakan sensasi panas yang cukup kuat di area yang dioleskan. Walau begitu, efek panas ini justru bisa membantu mengurangi rasa sakit yang timbul akibat nyeri otot atau sendi. Dengan penggunaan yang teratur, perasaan nyeri tersebut pun dapat berkurang, memberikan rasa lega dan kenyamanan pada tubuh.
5. Cegah penyakit kanker
Capsaicin yang ada dalam cabai, karotenoid yang ada pada cabai merah, dan violaxanthin yang terkandung dalam cabai kuning, semuanya diketahui memiliki kemampuan untuk melawan sel kanker berkat sifat antioksidannya.
Senyawa-senyawa tersebut dapat bekerja dengan cara melindungi tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada perkembangan sel kanker. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan antioksidan dalam cabai memiliki potensi untuk membunuh sejumlah jenis sel kanker, termasuk kanker pada usus besar, hati, paru-paru, dan pankreas.
Walau temuan ini sangat menjanjikan, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk lebih memahami seberapa efektif cabai dalam mengobati kanker dan untuk memastikan tingkat keamanannya bagi kesehatan.
