kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Hadirkan Trainer Asing, English Weekend PKKMB Unifa Bantu Mahasiswa Lebih Percaya Diri

Hadirkan Trainer Asing, English Weekend PKKMB Unifa Bantu Mahasiswa Lebih Percaya Diri
Unifa menghadirkan sejumlah instruktur bahasa Inggris terkemuka dalam program PKKMB (Dok : Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Fajar (Unifa) memasuki hari kelima dengan agenda “English Weekend”.

Acara ini menghadirkan sejumlah instruktur bahasa Inggris terkemuka, di antaranya Mam Ana, Mr. Abner, dan Miss Jyra serta instruktur asing Mr. Wap yang memberikan materi yang dirancang membangun kepercayaan diri mahasiswa baru dalam berbicara bahasa Inggris.

Pemprov Sulsel

Mam Ana, salah satu instruktur yang juga merupakan dosen Unifa, menekankan pentingnya kepercayaan diri dalam belajar bahasa Inggris.

“Kami berharap melalui English Weekend ini, para mahasiswa baru termotivasi untuk percaya diri berbicara bahasa Inggris. Dengan modal kepercayaan diri, mereka bisa lebih berani berbicara,” ujarnya.

Menurut Mam Ana, kunci utama dalam belajar bahasa Inggris adalah praktik.

“Tanpa praktik, belajar bahasa Inggris akan menjadi sulit. Kami ingin, setelah acara ini, mahasiswa baru bisa berbicara bahasa Inggris secara aktif, meskipun mereka hanya memiliki dasar yang sederhana,” ungkapnya.

Salah satu instruktur yang diundang, Mr. Wap, seorang English Trainer asal Belanda, dihadirkan untuk memberikan pengalaman langsung berbicara dengan penutur asli. Metode pengajaran yang disampaikan difokuskan pada praktik berbicara dengan cara yang menyenangkan.

“Semua materi dikemas dalam bentuk permainan, sehingga peserta merasa sedang bermain, padahal mereka sedang belajar. Ini cara yang efektif untuk membuat mereka lebih semangat,” jelas Mr. Wap.

Respon positif datang dari para peserta. Juan, mahasiswa asal Maluku dari Program Studi Teknik Mesin, mengungkapkan bahwa materi English Weekend sangat relevan di masa sekarang.

“Di dunia kerja, bahasa Inggris sangat dibutuhkan. Kalau kita tidak belajar dari sekarang, akan sulit mendapatkan pekerjaan. Saya bersyukur bisa ikut materi ini, ternyata belajar bahasa Inggris tidak sesulit yang saya bayangkan, apalagi dikemas dalam bentuk permainan,” kata Juan.

Nabila Rahmawaty, mahasiswa asal Makassar dari Program Studi Teknik Informatika, juga merasa materi hari kelima ini sangat berkesan.

“Kami belajar banyak tentang bahasa Inggris, termasuk pengucapan yang benar. Ternyata, dengan banyak berlatih, bahasa Inggris tidak sesulit yang dibayangkan. Apalagi teman-teman juga sama-sama belajar, jadi sangat membantu,” ujarnya.

Dengan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, acara English Weekend berhasil memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan menarik bagi para mahasiswa baru. Diharapkan setelah acara ini, mereka lebih percaya diri dan termotivasi untuk terus mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris.

PDAM Makassar