KabarMakassar.com — Puluhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Selatan dan Bank Sulselbar turut berpartisipasi dalam acara Pelepasan Ekspor Sulsel yang digelar di Kawasan Car Free Day, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, pada Minggu (21/07).
Sebanyak 64 UMKM memamerkan produk-produk unggulannya dalam ajang tersebut, dengan harapan dapat memperluas jangkauan pasar lokal dan internasional.
Acara ini dihadiri oleh Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang secara langsung meninjau stand pameran dan pasar murah yang diadakan oleh Disperindag Sulsel. Dalam tinjauannya, Zudan mengapresiasi dukungan Bank Sulselbar dalam memberikan kesempatan bagi UMKM lokal untuk memperkenalkan produknya kepada masyarakat luas dan calon pembeli internasional.
Salah satu pelaku UMKM, Emma, pemilik produk Violet 99, menyampaikan bahwa acara ini memberikan dampak positif bagi bisnisnya.
“Kami sangat terbantu dengan adanya pameran ini. Ini menjadi kesempatan berharga untuk memperkenalkan produk seperti songkolo begadang, langkoseng, dan kacang disko kepada khalayak yang lebih luas,” ungkap Emma dengan antusias.
Begitu pula dengan Sendro Kanjeng, pemilik usaha Jamu Kanjeng yang telah berhasil menembus pasar ekspor ke Jepang.
“Kami sangat mendukung inisiatif ini, dan berharap agar pemerintah terus melaksanakan acara seperti ini untuk memacu pertumbuhan UMKM di Sulsel,” ujar Sendro.
Bank Sulselbar, sebagai salah satu mitra utama dalam pengembangan UMKM di Sulawesi Selatan, berkomitmen untuk terus mendukung pelaku usaha melalui program-program inovatif dan kolaboratif. Keberadaan Bank Sulselbar dalam acara ini menjadi bukti nyata peran perbankan dalam meningkatkan akses pasar bagi UMKM, baik di dalam maupun luar negeri.
Selain pameran UMKM, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pasar murah, di mana penyelenggara menyediakan 10 ton komoditas, termasuk 5 ton beras dari Bulog dan berbagai kebutuhan pokok seperti telur, ikan, dan minyak goreng. Program pasar murah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dan Bank Sulselbar dalam membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Para pelaku usaha yang terlibat berharap agar acara serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin guna mendukung pertumbuhan ekonomi Sulsel, sekaligus memperkuat posisi produk lokal di pasar internasional.
“Dengan adanya dukungan dari Bank Sulselbar dan pemerintah, kami yakin potensi UMKM Sulsel akan terus berkembang dan semakin dikenal di tingkat global,” tutup Emma.
Melalui acara ini, Bank Sulselbar kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor UMKM dan perekonomian lokal di Sulawesi Selatan, sebagai bagian dari upaya bersama untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
