kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

3 Remaja Pelaku Pengeroyokan Serahkan Diri, 2 Pelaku Masih Buron

Bentrok Antar Kelompok di Jalan Pengayoman Makassar, Dipicu Saling Ejek
Ilustrasi bentrok antar kelompok (Dok : KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Tiga remaja pelaku pengeroyokan terhadap seorang perantau asal Jawa Barat (Jabar) telah menyerahkan diri setelah aksi mereka viral di media sosial.

Pelaku yang menyerahkan diri adalah M (16), BEP (16), dan HG (15), sementara dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Pemprov Sulsel

Kapolsek Tamalate, AKP Aris Soemarsono, mengonfirmasi penyerahan diri ketiga pelaku.

“Pelaku menyerahkan diri, baru tiga. Insya Allah dua pelaku lagi masih dalam pencarian,” kata Aris kepada awak media pada Kamis (25/07).

Menurut keterangan para pelaku saat pemeriksaan, permasalahan bermula ketika korban membuang puntung rokok ke arah mereka saat sedang duduk bersama.

“Pelaku duduk di tempat agak gelap, ini korban lewat jadi di buang puntung rokok. Dia (korban) tidak tahu padahal ada orang di situ,” bebernya.

Kemudian, para pelaku menegur korban menggunakan bahwa daerah Makassar. Namun, korban tidak menghiraukan lantaran tidak mengerti arti teguran tersebut.

“Ditegur pakai bahasa Makassar sedangkan korbannya orang Jawa barat, jadi tidak nyambung akhirnya tersinggung,” ujar Aris.

Akibatnya, para pelaku melakukan pengeroyokan terhadap korban. Baru setelah korban berbicara dalam bahasa Indonesia, para pelaku menyadari bahwa korban adalah perantau dari Jabar, bukan warga Makassar.

“Yang pertama memukul karena korban pakai bahasa Indonesia dimengerti, jadi dia pisahkan tapi terlanjur dipukuli,” sebut Aris.

Atas kejadian itu, korban mengalami luka pada bagian hidung. Sementara ketiga pelaku yang telah menyerahkan diri kini sedang diperiksa, dua pelaku lainnya masih dalam pencarian.

“Kami sudah memanggil para pelaku, mudah-mudahan segera ada solusi,” ujarnya.

Sebelumnya, peristiwa pengeroyokan ini menjadi viral di media sosial setelah dua pemuda menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok pemuda di Jalan Mappaodang, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, pada Rabu (24/07).

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib membenarkan kejadian tersebut dan mengungkapkan bahwa pihak korban telah membuat laporan resmi.

“Korban sudah melapor, dan kami telah menindaklanjuti dengan mendatangi TKP dan korban,” kata Ngajib.