KabarMakassar.com — Tim Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Tamalate berhasil mengamankan seorang pria berinisial MA (16), yang diduga pelaku kasus penikaman terhadap korban AI (19).
Kanit Reskrim Polsek Tamalate, Iptu Lukman menyebutkan bahwa terduga pelaku berhasil di amankan kurang dari 24 jam, di rumahnya, di Jalan Muh Tahir, Kelurahan Jongaya, Kecamatan Tamalate, kota makassar, Kamis (12/09).
“Berdasarkan hasil penyelidikan terkait kasus penikaman tersebut anggota Opsnal mendapatkan informasi terduga pelaku berada di rumahnya Jalan Muh Tahir, pinggir Kanal. Shingga anggota bergegas menuju ke lokasi tersebut dan berhasil mengamankan pelaku tanpa ada perlawanan,” ujar Lukman.
Lukman mengatakan, saat pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat atas dugaan penikaman tersebut, pihak kepolisian langsung bergegas ke lokasi kejadian di Jalan Dg Ngeppe, Kecamatan Tamalate, Makassar pada Kamis (12/09) pukul 03:15 Wita.
Kemudian, korban yang mengalami luka tusuk di bagian dada langsung di larikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji Makassar, untuk mendapatkan perawatan medis.
“Terjadi penikaman dan korban sementara di rawat di RS. Haji kemudian anggota bersama dengan piket pungsi lainnya langsung mengecek korban berinisial AI (19), sementara dalam perawatan medis,” bebernya.
Berdasarkan pengakuannya, Lukman mengatakan pelaku melakukan penikaman saat korban mendapatinya sedang mencak-acak kamar korban, kemudian pelaku kaget dan mengambil pisau dapur lalu menusuk korban dibagian dada, dan melarikan diri.
“Awal tersangka ini melakukan penikaman terhadap korban, pada saat pelaku sedang kedapatan sedang mengacak-acak di dalam kamar korban sehingga kaget dan langsung menikam korban menggunakan pisau dapur yang mengakibatkan luka tikam pada bagian buah dada sebelah kiri Kemudian tersangka kabur,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Tamalate Akp Aris Sumarsono saat dikonfirmas mengatakan pelaku saat ini diamankan di Polsek Tamalate untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini pelaku sementara di amankan di mapolsek tamalate dan menurutnya Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian, guna mengungkap motif dan detail lainnya terkait kejadian ini. Polisi berkomitmen untuk memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya serta menegakkan hukum yang berlaku,” kata Aris.
