KabarMakassar.com — Pejabat (PJ) Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri mendorong warga menggunakan pupuk non subsidi.
Menurutnya, hal tersebut diungkapkan sebagai upaya untuk menjawab kelangkaan pupuk subsidi saat ini.
Selain itu, juga untuk menyaring Warga yang layak menggunakan pupuk maupun bagi Warga yang tidak layak memakai pupuk subsidi.
“Di sisi lain, untuk pupuk non subsidi yah kita kan juga tetap mendorong untuk bagaimana masyarakat sadar betul bahwa mereka bersyarat atau tidak menggunakan pupuk subsidi atau non subsidi seperti itu,” kata Junaedi. Jumat (5/1) malam.
Junaedi tak menampik, bahwa kelangkaan pupuk yang belakangan ini terjadi menjadi momok bagi Warga lantaran dipengaruhi adanya pembatasan kuota.
Sehingga Junaedi mengganggap kelangkaan pupuk subsidi menjadi sebuah masalah klasik.
“Iya jadikan memang pupuk ini jadi masalah klasik ketika musim tanam iya pasti kebutuhan masyarakat meningkatkan, tidak bisa dipungkiri bahwa memang kuota secara nasional terbatas,” jelasnya.
Meski demikian, pihaknya tetap akan melakukan koordinasi baik tingkat provinsi hingga pusat untuk membahas kelangkaan tersebut.
“Sehingga kami pemerintah kabupaten tentunya melakukan koordinasi baik ke tingkat provinsi maupun pusat dalam kaitan bagaiamana memenuhi kebutuhan kuota secara maksimalmaksimal,” tandasnya.
