kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Penuhi Kebutuhan Makanan, Dapur Umum Dihadirkan di Lokasi Pengungsian Banjir

Penuhi Kebutuhan Makanan, Dapur Umum Dihadirkan di Lokasi Pengungsian Banjir
Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh ketika melakukan peninjauan dapur umum (Dok: Ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Zudan Arif Fakrulloh meninjau langsung lokasi pengungsian yang terletak di Kantor Lurah Katimbang, Kecamatan Biringkanaya. Di lokasi tersebut terdapat 141 jiwa yang terdiri dari 32 kepala keluarga.

Diketahui, jumlah pengungsi di Kelurahan Katimbang mencapai 490 jiwa dengan 138 kepala keluarga. Kondisi banjir yang melanda kawasan tersebut cukup parah, dengan air mencapai ketinggian leher orang dewasa.

Pemprov Sulsel

Pj Gubernur Sulsel, menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel kepada para pengungsi. Ia juga mengunjungi salah satu dapur umum yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan makanan para pengungsi. Dapur mandiri juga telah hadir di pemukiman warga untuk mendukung keadaan darurat ini.

“Terima kasih, ini keren. Sangat dibutuhkan warga kita,” ucap Prof Zudan pada Sabtu (21/12).

Selain dapur umum, Prof Zudan bersama Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Masryani Mansyur, Kepala Dinas Sosial Sulsel, Malik Faisal dan Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo juga meninjau salah seorang warga yang mengalami gejala stroke dan sedang diobati.

Sementara itu, Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kelurahan Katimbang, Muhammad Ruslan, menyampaikan bahwa warga yang mengungsi di Kantor Lurah diperlakukan dengan baik oleh tim KSB.

Mereka juga memberikan bantuan kepada para pengungsi di beberapa titik lain seperti SD Negeri Paccerakkang, Masjid Maryam Binti Imran beserta masjid lainnya.

“Warga kami rutin ditangani dengan baik. Tim dari Puskesmas datang untuk memeriksa dan memberikan obat secara berkala,” jelasnya.

Salah seorang pengungsi asal Katimbang, Amran, menjelaskan mengenai kondisi rumahnya yang terendam air hingga setinggi dada orang dewasa. Ia menambahkan bahwa lokasi tempat pengungsian cukup baik, bersih dan aman serta makanan terjamin bagi keluarganya.

“Alhamdulillah sangat membantu bagi kami yang mengungsi di sini. Harapannya tidak ada banjir lagi,” tukas Amran.