KabarMakassar.com — Kebakaran terjadi di salah satu gerai makanan cepat saji KFC yang berlokasi di Jalan Tanjung Metro, kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Kelurahan Pannambungan, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Rabu (09/04) dini hari. Api diduga berasal dari instalasi pipa gas di area dapur.
Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin mengatakan, dari hasil olah TKP pihak kepolisian, diduga api berasal dari kebocoran pipa gas di area dapur gerai tersebut.
“Dari hasil olah TKP kita, itu kebocoran dari pipa gas untuk sementara,” kata Syarifuddin saat dikonfirmasi KabarMakassar.com, Rabu (09/04).
Syarifuddin menerangkan bahwa api juga diduga cepat membesar, karena ruangan yang tertutup dan ada beberapa inflasi listrik yang sudah robek.
“Barukan didalam ruangan tertutup tidak ada ruang untuk keluarnya sirkulasi udara. Termasuk ada instalasi listrik sudah robek,” bebernya.
Sementara itu, laporan kebakaran digerai tersebut masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar pada pukul 04.30 Wita. Tak berselang lama, tim pemadam tiba di lokasi pada pukul 04.40 Wita dan langsung melakukan penanganan.
Sebanyak lima armada diterjunkan ke lokasi kejadian, terdiri dari empat unit dari Mako Damkar dan satu unit rescue, dengan total personel sebanyak 25 orang—20 petugas pemadaman dan 5 petugas rescue.
“Objek yang terbakar berada di area dapur dengan luas sekitar 3×4 meter. Sumber api berasal dari instalasi pipa gas,” ungkap petugas Damkar berdasarkan laporan dari petugas keamanan CPI.
Kobaran api berhasil dikendalikan dan sepenuhnya dipadamkan pada pukul 05.30 Wita. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini. Kerugian material pun masih dalam pendataan lebih lanjut.
Gerai KFC tersebut tercatat dimiliki oleh pihak KFC Galael dengan regional manajer bernama Brampi Ft.
Setelah memastikan situasi aman, seluruh armada dan personel Damkar meninggalkan lokasi pada pukul 06.10 Wita.
