KabarMakassar.com — Tahapan Kampanye Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) resmi dimulai sejak 25 September kemarin. Pasangan calon nomor urut 1, Danny Pomanto-Azhar Arsyad bakal head to head dengan pasangan calon nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rudi.
Keduanya telah membagikan secara resmi tim pemenangan masing-masing yang bakal mendampingi mereka dalam menghadapi kontestasi pilgub Sulsel.
Masing-masing memiliki jajaran tim pemenangan yang diisi oleh tokoh-tokoh penting dari berbagai latar belakang, mulai dari mantan pejabat, akademisi, hingga pengusaha ternama asal Sulsel.
Pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad: Tim Pemenangan Dipimpin Fauzi Andi Wawo
Tim pemenangan Danny Pomanto dan Azhar Arsyad atau yang kerap disebut dengan slogan DIA Save Sulsel dikomandoi oleh Fauzi Andi Wawo, Ketua PKB Makassar.
Tim ini juga diperkuat oleh 26 penasehat yang berasal dari berbagai kalangan, seperti elite partai politik, tokoh agama, hingga akademisi.
Beberapa tokoh penting dalam tim ini antara lain mantan Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Masrurah Mokhtar dan mantan Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Idrus Andi Paturusi. Selain itu, terdapat tokoh agama ternama seperti KH Ruslan Wahab dan KH Abdul Latif Mutthalib Abdullah.
Dari dunia politik, hadir Ridwan Andi Wittiri dari PDI Perjuangan dan Amir Uskara dari PPP, dua partai pengusung utama pasangan ini.
Daftar Penasehat Tim Pemenangan Danny-Azhar:
1. Ridwan Andi Wittiri
2. Amir Uskara
3. Idrus Andi Paturusi
4. Masrurah Mokhtar
5. KH Ruslan Wahab
6. KH Abdul Latif Mutthalib Abdullah
7. KH Amirullah Amri
Kedua pasangan calon memiliki tim pemenangan yang diisi oleh tokoh-tokoh berpengaruh, baik dari ranah politik, akademisi, hingga pengusaha. Dengan strategi yang matang, mereka berusaha memenangkan hati masyarakat Sulsel melalui pendekatan-pendekatan yang bersifat personal dan berorientasi pada keberlanjutan pembangunan.
Kompetisi antara kedua paslon diprediksi akan semakin ketat dengan dukungan tokoh besar yang bertindak sebagai penasehat serta jajaran elit politik dan profesional di masing-masing kubu. Pemilihan Gubernur Sulsel tahun ini akan menjadi pertarungan menarik antara dua kekuatan yang hampir seimbang dari sisi dukungan dan strategi politik.
Selain melengkapi tim pemenangan, kedua calon gubernur Sulsel telah menyetor visi dan misi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Visi misi tersebut bakal digunakan oleh dua calon pemimpin Sulsel itu dalam masa kampanye hingga 23 November 2024 mendatang.
Adapun pasangan DIA Save Sulsel, mengusung Visi dan Misi Sebagai Berikut;
Visi DIA
Sulsel “Global Food Hub” Yang Sombere’, Macca & Resilient Untuk Semua
Misi DIA
1. Mewujudkan restrukturisasi spasial & ekologi yang sombere’, macca, resilient & produktif
– Membangun secara serentak & merata 10 kawasan anatomi sulsel yang terintegrasi, unggul, produktif & resilient
– Membangun ekosistem produksi pangan hulu hilir
– Menata kota uang terintegrasi dan membangun desa yang berdaya saing
– Membangun jejaring konektifitas wilayah yang solid dan membangun infrastruktur terpadu
– Melaksanakan standar mitigasi & adaptasi di semua pesisir, daratan & pengunungan
– Membangun ekosistem ketahanan air yang resilient
– meningkatkan gerakan dekarbonisasi & oxigenisasi
– Membangun ekosistem pariwisata hijau yang produktif dan resilient
2. Mewujudkan restrukturisasi sosial & sdm yang sombere’, macca, resilient & produktif
– Menciptakan ekosistem pendidikan yang unggul DAN semua harus mendapat pendidikan
– Membangun generasi sulsel unggul yang sehat, sombere’, macca, produktif dan resilient
– Mengeksplorasi budaya unggul bugis, makassar, mandar, toraja, untuk membangun positioning daya tarik & daya saing sulsel yang kuat & differensiatif
– Memperkuat ,perekatan sosial ketahanan sosial & kepedulian sosial
– Membangun ekosistem smart health, smart care & rescue berbasis kecamatan
– Menyiapkan 13.000 tenaga kerja dengan keahlian digital yang akan mengisi peluang kerja dan peluang bisnis baru berbasis desa
– Perkuatan keimanan ummat beragama & membangun soliditas & solidaritas yang kuat berlandaskan semangat egaliterian
– Membangun jejaring sosial dalam gerakan keluarga untuk jagai ana’ta
3. Mewujudkan perkuatan ekonomi & teknologi yang sombere’, macca, resilient & berdaya saing
– Memperkuat struktur ekonomi berbasis pangan baik jasa perdagangan, industri & pariwisata dengan memperkuat pertumbuhan ekonomi yang tinggi & menjaga kontrol inflasi yang rendah
– Menciptakan & memperkuat ekosistem ketahanan ekonomi petani & nelayan dengan jalan pemerintah menjadi “offtaker” produk pertanian dan nelayan berbasis desa
– Membangun ekosistem dan kawasan hilirisasi PRODUK pertanian dan perikanan yang modern dan terpadu
– Membangun ekosistem ekonomi biru dan menerapkan standar teknologi hijau
– Membangun satu platform digital terpadu “sulsel sombere’ & macca”
– Membangun ekosistem digital yang terpadu untuk meningkatkan kemampuan fiskal yang sehat & kuat
– Membangun tata kelola pemerintahan dengan pelayanan publik yang digital, terpadu, profesional, transparan, adaptif & bebas dari indikasi korupsi
– Membangun ekosistem ketahanan energi, ketahanan pangan dan ketahanan cyber
