KabarMakassar.com — Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan Amri Arsyid akan fokus memperjuangkan petani dalam hal keberpihakan dan kebijakan.
Dimana menurutnya, bahwa mayoritas di dapil (daerah pemilihan) rata-rata mengeluhkan masalah keberpihakan kebijakan kepada pertanian dan petani.
"Insyaa Allah saya akan fokus ke sektor pertanian,"ujar Amri Arsyid kepada kabarmakassar.com, Rabu (1/11).
"Sudah 2 pekan ini saya bertemu masyarakat di Lutra, Palopo, Luwu, Lutim, Enrekang dan Pinrang masinng yang berada di 4-5 kecamatan," kata caleg DPR RI dapil Sulsel 3 itu.
Selain itu, PKS sendiri memiliki target besar bagaimana bisa meloloskan Partai PKS khususnya di Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel III.
Yang saat ini PKS tidak memiliki kursi. Bahkan bulan Oktober kemarin, Amri Arsyid yang juga Bacaleg DPR RI menyasar 28 titik di Kabupaten di Luwu Utara, Palopo, Luwu, Luwu Timur, Enrekang, Pinrang dan Sidrap.
"Kami menargetkan 1 kursi untuk Sulsel 3," kata Amir Arsyid.
Dalam sosialisasi tersebut, Amri Arsyid juga memberikan edukasi kepada masyarakat di 7 Kabupaten/kota tersebut.
"Kegiatan dikemas dalam bentuk pertemuan tatap muka, sekaligus untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat," ungkapnya.
Dirinya menyebutkan di Dapil mereka mayoritas masyarakat merupakan petani, sehingga banyak keluh kesah dia dapatkan saat melakukan sosialisasi.
"Jadi, 28 titik yang kami datangi itu, pada umumnya adalah petani. Rata-rata keluhan mereka adalah ketersediaan pupuk," kata Amri.
Dirinya pun menyebutkan PKS sebagai salah satu partai politik akan memperjuangkan nasib para petani dan masyarakat pada umumnya. Dia dan caleg-caleg PKS yang ikut dalam kegiatan sosialisasi berkomitmen untuk senantiasa berdiri tegak lurus dengan rakyat jika diamanahkan menjadi wakil rakyat.
"Rakyat adalah pemegang kedaulatan. Kami sebagai caleg PKS akan kembali kepada rakyat jika terpilih. Saat ini kami tidak akan berjanji macam-macam. Hanya satu janji kami, jika terpilih akan kembali ke masyarakat. Duduk bersama mendengarkan aspirasi mereka yang akan kami perjuangkan," tutupnya.
