KabarMakassar.com — Sebuah kebakaran dahsyat melanda Perumahan Guru SMK Tagari, Kelurahan Tagari, Kecamatan Tallunglipu, Kabupaten Toraja Utara menghanguskan empat unit rumah guru.
Insiden ini terjadi sekitar pukul 09.50 WITA dan menimbulkan kepanikan di kalangan penduduk setempat.
Empat unit pemadam kebakaran milik Pemda Kabupaten Toraja Utara tiba di lokasi kejadian pada pukul 10.45 WITA. Mereka langsung memadamkan semua titik api dengan cepat dan aman.
Pada pukul 12.05 WITA, api berhasil dipadamkan. Tim piket reskrim tiba dan segera mengamankan sekitar lokasi dengan memasang garis polisi. Pihak PLN juga memutus aliran listrik dan membenahi kabel yang terbakar.
Menurut saksi mata, Ibu Beni, kebakaran bermula dari kepulan asap disertai percikan api di atas plafon. Api cepat menyebar dan disertai ledakan, merambat ke plafon rumah dan membakar empat unit rumah panggung yang terbuat dari bahan kayu balok dan papan.
“Ibu Beni yang melihat kepulan asap dan percikan api di plafon, segera memberi tahu pemilik rumah yang sedang memberi makan ternak babi. Pemilik rumah melihat api yang menyala disertai ledakan dan segera menyebar ke empat rumah panggung tersebut,” tutur Ibu Beni, Minggu (07/07).
Keempat pemilik rumah yang menjadi korban adalah Yohanes Pabalik, Yarib Pesteja, Yang Adek, dan Markus Tandi Gau. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Uang tunai sebesar 200 juta rupiah juga hangus terbakar.
Kebakaran ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik, karena api bermula dari atas plafon rumah.
