KabarMakassar.com — Telat makan sering kali dianggap biasa oleh banyak orang. Hal ini tidak hanya menimbulkan rasa lapar, tetapi juga dapat mengganggu kesehatan. Jadwal makan yang berantakan bahkan bisa menyebabkan berbagai penyakit, seperti maag bahkan diabetes.
Selain itu, terlalu sibuk dengan pekerjaan juga dapat membuat seseorang menunda waktu sarapan, makan siang atau malam. Padahal, ada banyak akibat telat makan yang bisa merugikan kesehatan, seperti dilansir dari laman Alodokter yaitu.
1. Sulit berkonsentrasi.
Otak membutuhkan bahan bakar untuk bekerja dengan baik, yang dapat diperoleh dari makanan sehat. Apabila sering menunda waktu makan, maka akan sulit konsentrasi dan susah mengingat hal-hal penting.
2. Sakit maag
Asam lambung berperan penting dalam memproses makanan agar mudah diserap oleh tubuh dan membunuh kuman penyebab penyakit dalam saluran pencernaan. Ketika menunda waktu makan dan membiarkan perut kosong selama beberapa jam, asam lambung yang seharusnya digunakan untuk memproses makanan akan menumpuk. Akibatnya, dapat terjadi sakit maag. Kondisi ini menimbulkan beragam gejala, seperti perut kembung, perut terasa sakit, mual, dan muntah.
3. Mudah lelah.
Saat melewatkan waktu makan, artinya makanan yang ada di dalam perut hanya sedikit. Jumlah makanan tersebut tidak cukup untuk diubah menjadi energi dan membuat tubuh lebih bertenaga. Akibatnya, tubuh jadi mudah lelah karena harus bekerja keras ketika bahan bakar tidak mencukupi.
4. Kenaikan berat badan.
Saat melewatkan waktu makan, ada anggapan bahwa waktu makan yang sudah lewat tersebut bisa dibayar pada waktu makan berikutnya. Misalnya, apabila melewatkan waktu sarapan maka saat makan siang akan konsumsi dengan porsi lebih banyak. Sebenarnya, anggapan tersebut keliru. Hutang makanan saat sarapan tidak bisa dibayar saat makan siang tiba. Malahan, makan siang dengan porsi berlebih justru bisa menyebabkan perut terasa sakit, kembung, dan mual.
Selain itu, jumlah makanan yang dikonsumsi berlebihan secara terus-menerus, apalagi jenisnya adalah makanan tidak sehat, bisa menyebabkan berat badan naik dan bahkan obesitas.
5. Risiko terkena diabetes meningkat Orang yang melewatkan sarapan 4 sampai 5 hari seminggu bisa mengalami peningkatan risiko diabetes tipe 2 sebesar 55%. Hal tersebut juga berlaku bagi orang yang menunda waktu makan malam.
Berdasarkan riset, orang dewasa sehat yang mengonsumsi makan malam berdekatan dengan waktu tidur dapat memiliki kadar gula darah dan kolesterol lebih tinggi dibandingkan orang yang makan malam beberapa jam sebelum tidur.
Lebih baik untuk mencegah penyakit diatas dengan selalu makan tepat waktu setiap harinya. Apabila hanya memiliki waktu beberapa menit untuk sarapan, makan siang, atau makan malam, pilihlah makanan sehat dan padat nutrisi, seperti roti gandum berisi sayuran dan dada ayam rebus.
Apabila ingin mengonsumsi camilan di antara waktu makan besar. Pilihlah camilan yang sehat, seperti buah-buahan, kacang-kacangan, atau biji-bijian.
