KabarMakassar.com — Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Bulog, Mokhamad Suyamto, menyebut persediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Kanwil Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) hingga awal bulan Mei kemarin mencapai 118.907 ton.
Rinciannya, CBP reguler sebanyak 100.713 ton, CBP dalam perjalanan sebanyak 17.500 ton, dan beras komersial sebanyak 694 ton.
“Realisasi penggunaan CBP sejauh ini telah mencapai 71.585 ton, dengan penyaluran bantuan pangan periode Januari-April sebesar 24.913 ton,” katanya.
Sementara, lanjut Suyamto, program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), Kanwil Sulselbar telah menyalurkan 22.410 ton beras, atau sekitar 44,82% dari target yang ditetapkan sebesar 50.000 ton.
“Kalau target Nasional untuk program ini adalah 1,2 juta ton, hingga saat ini sudah terealisasi 56,32% atau sebesar 675.844 ton,” lanjutnya.
Mokhamad Suyamto menyebut panen Sulsel diperkirakan akan berlangsung hingga pertengahan Juni mendatang, dengan sisa panen sekitar 30-40 persen.
Namun, beberapa daerah mengalami kendala akibat banjir yang menyebabkan penurunan kualitas gabah. Di wilayah Luwu, panen baru dimulai pertengahan Mei ini.
“Kita menghadapi tantangan akibat banjir di beberapa daerah yang memengaruhi kualitas gabah. Namun, kami tetap optimis dengan sisa panen yang ada,” ungkap Suyamto.
