kabarbursa.com
kabarbursa.com

Harga Emas 24 Karat di Pegadaian Turun, Berikut Rinciannya!

Stabil Tanpa Pergerakan, Berikut Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini
Ilustrasi Emas (Dok : KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Harga emas batangan 24 karat yang dijual di Pegadaian mencatat penurunan pada perdagangan Sabtu (14/12). Penurunan ini terjadi untuk cetakan Antam maupun UBS, dengan koreksi yang bervariasi tergantung pada ukuran emas.

Berdasarkan data dari laman Galeri 24 pada pukul 07.30 WIB, emas batangan cetakan Antam ukuran 1 gram kini dijual seharga Rp1.570.000, turun sebesar Rp17.000 dibandingkan dengan harga perdagangan sebelumnya. Sementara itu, emas batangan cetakan UBS ukuran 1 gram diperdagangkan dengan harga Rp1.505.000, turun Rp14.000 per gram dari harga sebelumnya.

Pemprov Sulsel

Emas dengan ukuran lebih kecil seperti 0,5 gram juga mengalami koreksi. Untuk cetakan Antam, harga dipatok Rp837.000, sedangkan emas UBS untuk ukuran yang sama dijual dengan harga Rp814.000.

Sementara itu, untuk ukuran yang lebih besar, harga emas Antam mencapai Rp1.508.390.000 untuk berat 1.000 gram. Namun, Pegadaian belum menyediakan stok emas UBS dengan ukuran serupa pada perdagangan kali ini.

Rincian Harga Emas Batangan di Pegadaian

Berikut adalah daftar lengkap harga emas cetakan Antam dan UBS berdasarkan ukuran:

Harga Emas Antam:

  • 0,5 gram: Rp837.000
  • 1 gram: Rp1.570.000
  • 2 gram: Rp3.078.000
  • 3 gram: Rp4.590.000
  • 5 gram: Rp7.616.000
  • 10 gram: Rp15.176.000
  • 25 gram: Rp37.810.000
  • 50 gram: Rp75.538.000
  • 100 gram: Rp150.995.000
  • 250 gram: Rp377.216.000
  • 500 gram: Rp754.216.000
  • 1.000 gram: Rp1.508.390.000

Harga Emas UBS:

  • 0,5 gram: Rp814.000
  • 1 gram: Rp1.505.000
  • 2 gram: Rp2.987.000
  • 5 gram: Rp7.379.000
  • 10 gram: Rp14.682.000
  • 25 gram: Rp36.630.000
  • 50 gram: Rp73.109.000
  • 100 gram: Rp146.159.000
  • 250 gram: Rp365.290.000
  • 500 gram: Rp729.718.000

Penurunan harga emas ini menjadi perhatian bagi investor maupun masyarakat yang ingin membeli emas sebagai instrumen investasi atau tabungan. Meski sempat melemah, emas tetap menjadi salah satu pilihan aset yang diminati karena daya tahannya terhadap inflasi.

Diketahui, Penurunan dan kenaikan harga emas memberikan peluang menarik bagi para investor yang ingin membeli emas batangan, mengingat tren penurunan ini diperkirakan bisa berlanjut dalam beberapa waktu ke depan.

Kenaikan atau penurunan harga ini memberikan sinyal positif bagi para investor yang menjadikan emas sebagai pilihan investasi jangka panjang. Terus pantau perkembangan harga untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fluktuasi Harga Emas 24 Karat

Harga emas sering mengalami fluktuasi, dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan ekonomi. Berikut adalah beberapa elemen kunci yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas 24 karat:

1. Ketidakpastian Global
Situasi politik, ekonomi, resesi, perang, dan krisis dapat menciptakan ketidakpastian yang mempengaruhi harga emas. Kondisi global yang tidak stabil sering kali mendorong investor untuk mencari aset yang dianggap lebih aman seperti emas, sehingga harganya naik.

2. Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan emas melebihi penawarannya, harga emas cenderung naik. Sebaliknya, ketika penawaran emas lebih besar dari permintaannya, harga emas bisa turun.

3. Kebijakan Moneter The Fed
Kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) juga memainkan peran penting. Penurunan suku bunga oleh The Fed biasanya meningkatkan harga emas, karena biaya penyimpanan emas menjadi lebih murah dan dolar AS melemah.

4. Tingkat Inflasi
Inflasi yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan harga emas. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, sehingga ketika inflasi meningkat, permintaan emas pun naik, yang mendorong harganya.

5. Nilai Tukar Rupiah
Di Indonesia, harga emas dipengaruhi oleh harga emas dunia yang dihitung dalam dolar AS. Jika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS, harga emas dalam negeri akan naik.

Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Emas?

Emas idealnya dijadikan sebagai investasi jangka panjang, dengan jangka waktu antara lima hingga sepuluh tahun atau lebih. Waktu terbaik untuk membeli emas adalah ketika harganya turun.

Menghadapi volatilitas harga emas, salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah dollar cost averaging. Metode ini melibatkan pembelian emas secara rutin atau bertahap dalam jangka waktu yang telah ditentukan, sehingga mengurangi risiko fluktuasi harga dan membantu mencapai harga rata-rata yang lebih stabil.

Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas dan menerapkan strategi investasi yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi emas.

Harga emas baik antam maupun UBS masih terus menunjukan pergerakan fluktuatif, hal ini dikarenakan lonjakan dan ekonomi global yang juga masih mengancam beberapa sektor termasuk harga emas.

Bagi pelanggan sebaiknya memikirkan terlebih dahulu sebelum memutuskan akan menjual maupun membeli emas miliknya.

Catatan: Harga emas bisa berubah sewaktu-waktu, terutama saat terjadi pergerakan signifikan di pasar global. Pastikan untuk selalu mengecek harga terbaru sebelum membeli.