KabarMakassar.com — Kondisi batuk pilek merupakan keluhan yang sering menimpa si kecil. Agar batuk pilek tidak mengganggu aktivitas dan mengurangi keceriaan anak-anak, terdapat beberapa langkah sederhana yang ampuh untuk meredakan kondisi ini.
Batuk pilek sendiri, umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri yang menginfeksi hidung dan tenggorokan. Batuk pilek karena infeksi virus dapat sembuh sendiri dalam waktu beberapa hari, sehingga tidak perlu diobati dengan antibiotik. Yang perlu diobati dengan antibiotik adalah batuk pilek karena infeksi bakteri.
Walau umumnya tidak berbahaya, batuk pilek dapat mengganggu aktivitas dan istirahat anak. Si kecil yang biasanya ceria juga dapat jadi terlihat lesu dan tidak bersemangat. Apabila hal seperti ini terjadi maka tentu saja anda sebagai orang tua pasti merasa sedih dan ingin si kecil bisa segera kembali sehat.
Apabila anak menderita batuk pilek, disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu, terutama apabila anak belum berusia 2 tahun. Walau begitu, anda tetap bisa membantu meringankan keluhannya dengan beberapa upaya sederhana berikut ini seperti dilansir dari Alodokter yang menjadi mitra resmi Kementerian Kesehatan yaitu:
1. Beri air putih lebih banyak
Apabila anak sudah berusia lebih dari 6 bulan, berikan ia minum air putih lebih banyak. Air putih akan membantu mengencerkan dahak di saluran pernapasan, sehingga lebih mudah dikeluarkan. Selain itu, dengan minum air putih yang cukup, anak juga akan terhindar dari dehidrasi yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan lain.
Anda juga dapat memberikannya minuman hangat, seperti teh, sebagai selingan. Di samping meringankan batuk pilek, minuman hangat bisa meredakan sakit tenggorokan. Jika anak masih minum ASI, lanjutkan pemberiannya. ASI dapat membantu bayi untuk lebih cepat pulih dari sakit flu.
2. Pastikan anak memiliki tidur yang cukup
Saat batuk pilek, tubuh anak membutuhkan lebih banyak energi untuk melawan virus atau bakteri penyebab infeksi. Oleh karena itu, pastikan anak cukup tidur dan istirahat. Buatlah kamar tidurnya nyaman agar ia bisa tidur lebih nyenyak.
Selain untuk memulihkan energi, tidur juga dibutuhkan oleh tubuh anak untuk memulihkan diri. Apabila anak sulit tidur karena gejala yang ia alami, anda bisa memberikan obat batuk dan flu anak yang bisa dibeli bebas di apotek. Obat ini bisa membantuk meredakan gejala batuk pilek, sehingga anak bisa tidur dengan lebih nyenyak.
3. Posisikan kepala lebih tinggi saat berbaring
Saat sedang batuk pilek, anak dapat mengalami hidung tersumbat sehingga sulit untuk bernapas, dan mungkin akan menjadi rewel karena susah tidur. Agar si kecil bisa bernapas lebih lega, posisikan kepalanya lebih tinggi ketika ia tidur. Gunakanlah bantal tambahan untuk menopang kepala dan bahunya.
4. Oleskan balsem khusus anak
Cara lain untuk meringankan batuk pilek pada anak adalah mengoleskan balsam ke dada, leher, dan punggungnya. Namun, pastikan balsam yang anda gunakan memang diformulasikan khusus untuk bayi atau anak. Balsam bayi biasanya mengandung menthol, kayu putih, chamomile, dan camphor. Bahan-bahan alami tersebut dipercaya aman dan ampuh meringankan batuk pilek pada anak.
5. Berikan madu
Sejak dulu, madu sudah dipercaya sebagai obat batuk alami dan obat sakit tenggorokan. Bahkan banyak yang meyakini bahwa minuman dengan rasa manis ini lebih mujarab dibandingkan obat batuk yang banyak dijual bebas. Hanya saja, madu cuma boleh diberikan pada anak-anak yang usianya sudah di atas 1 tahun.
Untuk meringankan batuk pilek, berikan setengah sendok teh madu pada anak sebelum ia tidur. Agar si kecil lebih mudah mengonsumsinya, anda dapat mencampurkan 2 sendok teh madu dengan air perasan lemon atau teh hangat.
Selain itu dapat pula meredakan batuk pilek pada anak dengan memberikan uap hangat. Uap hangat diketahui dapat melebarkan saluran pernapasan yang memudahkan lendir untuk keluar dari hidung.
Namun jika ingin memberikan uap hangat, pastikan suhunya tidak terlalu panas yakni 37,2 sampai dengan 38 derajat Celcius agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit si kecil. Anda juga dapat memandikan si kecil menggunakan air hangat untuk membantu melebarkan saluran pernapasan sehingga ia bisa bernapas dengan mudah.
Menggunakan alat pelembap udara atau humidifier juga menjadi cara untuk mengatasi batuk pilek pada anak yang bisa dilakukan di rumah. Hal ini dikarenakan humidifier dapat menjaga kelembapan udara di ruangan sehingga mampu membantu mengencerkan lendir pada saluran pernapasan anak.
Selain itu, menggunakan pelembap udara juga dapat menjaga saluran pernapasan agar tidak kering sehingga turut mengatasi sesak napas pada anak yang kerap menyertai gejala batuk pilek.