KabarMakassar.com — Perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus menunjukkan peningkatan yang signifikan, Sabtu (2/3).
Berdasarkan data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 2 Maret 2024, pukul 12.00 Wib, suara PSI terus meningkat dan berhasil meraih 2.396.906 suara atau setara dengan 3,13 persen dari 65,74 persen suara yang masuk.
Kenaikan suara ini menjadi sebuah kejutan, karena hasil quick count dari berbagai lembaga survei sebelumnya menempatkan suara PSI di bawah angka 3 persen.
Dengan demikian, berbagai lembaga survei memprediksi bahwa PSI tidak akan berhasil masuk ke Senayan.
Namun, dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, suara partai yang dipimpin oleh Kaesang Pangarep ini telah meningkat mencapai 3,13 persen, naik lebih dari 26 ribu suara pada pagi hari ini.
Fenomena ini menunjukkan adanya perubahan yang drastis dalam perolehan suara PSI, yang dapat mempengaruhi hasil akhir pemilihan.
Sementara itu, situasi berbeda dialami oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Beberapa hari setelah pencoblosan, PPP menjadi perbincangan hangat karena belum mencapai angka 4 persen.
Pada waktu itu, perolehan suara PPP hanya memiliki selisih yang sangat kecil dari ambang batas, bahkan sudah berada di level 3,9 persen.
Hal ini mengindikasikan bahwa peluang PPP untuk memenuhi persyaratan ambang batas parlemen (PT) sangat besar, hanya terpaut sekitar 0,1 persen.
