KabarMakassar.com — Gelandang anyar Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Thom Haye terpantau berada di markas besar AZ Alkmaar, salah satu klub top Liga Belanda.
Thom Haye saat ini memang belum punya klub setelah baru-baru ini mengakhiri kontrak kerjasamanya bersama klub lamanya, SC Heerenveen. Di sana, dia bermain selama dua setengah musim dan kontraknya berakhir pada 30 Juni 2024.
Dan kini, selama bursa transfer musim panas, Thom Haye mencari tim baru untuk musim depan.
Sebelum AZ Alkmaar, Thom Haye sebelumnya juga diisukan bakal bergabung dengan klub promosi Liga Serie A Italia yakni Como 1907. Sayangnya manajemen Como 1907 yang merupakan orang Indonesia belum mau mengambil jasa Thom Haye.
Padahal, Thom Haye termasuk pemain kunci saat membela SC Heerenveen meski klub lamanya itu harus puas berada di posisi ke sebelas pada Eredivisie musim lalu.
Thom Haye juga pernah membawa Timnas muda Belanda juara Euro U-17 2012.
Thom Haye sendiri ketahuan berada di markas AZ Alkmaar setelah ada sebuah foto yang diunggah di media sosialnya, Thom menulis caption, “Work done (pekerjaan sudah selesai).”
Unggahan beserta caption itu langsung memicu spekulasi di kalangan pencinta sepakbola timnas Indonesia.
Sebab, AZ Alkmaar juga rupanya bukan tempat asing bagi Thom Haye. Dia adalah alumnus akademi klub tersebut, bergabung sejak 2006 hingga 2012.
Setelah tampil gemilang di level junior, Thom dipromosikan ke tim utama pada 2012. Dia bermain sebanyak 56 kali dan mencetak satu gol sebelum dilepas ke Willem II Tilburg pada 2016.
Karier Thom Haye memang penuh dengan petualangan. Setelah dua musim di Willem II, dia mencoba peruntungan di Italia dengan bergabung bersama Lecce.
Namun, ia hanya bertahan semusim di sana. Ia kembali ke Belanda, dan berkelana dari satu klub ke klub lainnya di Liga Belanda. Terutama Eredivisie.
Sekarang, dengan kehadirannya di markas AZ Alkmaar, banyak yang bertanya-tanya apakah Thom Haye akan kembali ke klub yang pernah membesarkannya itu atau mencari tim lain.
Jika bergabung dengan AZ Alkmaar, Thom Haye juga bisa bermain di kasta tertinggi kedua kompetisi Eropa, yaitu Liga Eropa atau Europa League.
AZ Alkmaar berhak mendapatkan tiket ke penyisihan grup Liga Eropa setelah berada di urutan keempat di Liga Belanda atau Eredivisie 1 dengan mengemas poin 65 dan berada di atas Ajax Amsterdam.
Tentu saja ini menjadi kabar bahagia bagi seluruh pencinta sepakbola timnas Indonesia. Ada pemain Timnas yang berhasil main di kompetisi Eropa.
Saga transfer Thom Haye sangat dinantikan pecinta sepak bola Indonesia karena masa depannya masih abu-abu.
Jika melihat nilai pasarnya, Thom Haye memang masih layak merumput di kasta tertinggi Eropa. Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu ditaksir memiliki harga pasaran Rp 52,14 miliar.
Apalagi, AZ Alkmaar juga membutuhkan pemain baru di posisi gelandang setelah melepas Dani de Wit ke klub Bundesliga Jerman, VfL Bochum dengan status bebas transfer.
AZ Alkmaar bertekad mampu kembali bersaing untuk meraih juara Eredivisie musim 2024-2025 setelah sebelumnya diraih oleh PSV Eindhoven. Begitu juga di Liga Eropa, AZ Alkmaar tentu ingin terus melaju sampai fase gugur.
Apakah sang pemain akan membuat comeback spektakuler di AZ Alkmaar atau ingin mencari tantangan dengan klub baru, kita nantikan saja kelanjutannya.
Begitu juga dengan pemain abroad timnas Indonesia yang lain. Seperti Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan.
Ragnar Oratmangoen diketahui juga merupakan pemain berstatus tanpa klub. Klub lamanya FC Groningen memutuskan untuk melepasnya pada musim depan.
Sebelumnya, Oratmangoen sempat dipinjamkan ke klub liga utama Eredivisie, Fortuna Sittard ketika FC Groningen bermain di kasta kedua. Namun hingga kini belum ada kejelasan tentang masa depan pria yang berjuluk Wak Haji ini.
Sementara itu, Marselino Ferdinan, gelandang muda berusia 19 tahun juga berstatus tanpa klub. Pemain andalan Timnas Indonesia itu kontraknya habis dengan KMSK Deinze, klub kasta kedua Liga Belgia, berakhir pada 1 Juli 2024.
Hingga saat ini, belum ada kejelasan mengenai ke mana eks pemain Persebaya Surabaya ini akan berlabuh.
Sejauh ini, hanya Jay Idzes yang masih bertahan di Venezia FC. Bahkan dia merupakan pemain kunci bagi klubnya lolos di Liga Serie A Italia.
