kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Ketua PKK Sulsel Bagikan Bantuan untuk Siswa di Maros dan Pangkep

Ketua PKK Sulsel Bagikan Bantuan untuk Siswa di Maros dan Pangkep
Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Sofha Marwah Bahtiar didampingi para pengurus PKK mengunjungi SMA Negeri 1 Kabupaten Maros.
banner 468x60

KabarMakassar.com — Salah satu program PKK Sulsel, Goes to School perdana dilakukan di tahun 2024 ini. Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Sofha Marwah Bahtiar didampingi para pengurus PKK, mengunjungi SMA Negeri 1 Kabupaten Maros dan SMA Negeri 1 Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Jumat (23/2).

Di dua sekolah ini, Isteri Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin ini kemudian membagikan sejumlah bantuan. Diantaranya, peralatan olahraga, dispenser, Al Qur’an, bibit cabai, dan tablet tambah darah.

Pemprov Sulsel

Selain itu, juga diserahkan dokumen kependudukan berupa e-KTP bagi siswa yang telah berusia 17 tahun.

Dalam kunjungannya di dua sekolah ini, Sofha Marwah juga meninjau ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS), Kantin, hingga Toilet.

Sofha Marwah mengatakan, PKK sebagai mitra pemerintah mendukung program prioritas Penjabat Gubernur Sulsel. Diantaranya, penanganan kemiskinan ekstrem, gizi buruk, juga perkawinan anak dibawah umur.

“Anak-anak SMA biasanya setelah lulus sekolah ada keinginan langsung menikah. Sebaiknya jangan langsung menikah dulu, harus sekolah dulu, kuliah dulu jadi sarjana. Bekerja dengan baik, sehingga ekonomi keluarga meningkat. Idealnya, untuk Perempuan usia 20 tahun, dan laki-laki 23 tahun,” kata Pj Ketua PKK Sulsel itu.

Iapun menaruh perhatian pada kondisi toilet di kedua sekolah tersebut. Dimana, lokasi toilet masih berdekatan untuk putra dan putri. Selain itu, rasio jumlah toilet dengan jumlah siswa tidak sebanding.

“Toilet ini harus diperhatikan. Jangan dibuat berdekatan untuk toilet putra dan putri. Sebaiknya dipisah,” pesannya.

Sementara, Kepala SMA Negeri 1 Pangkep, Syamsul Ardi mengatakan, jumlah siswa di sekolahnya berjumlah 1.069 orang. Sedangkan guru, 70 orang.

Ia mengakui, jumlah toilet yang ada di sekolah ini sangat terbatas, sementara dana BOS tidak bisa dipakai untuk membangun fisik.

“Kami masih butuh 20 toilet untuk putri, dan 10 untuk putra. Soal lahan, tersedia. Kami harap, Pemerintah Provinsi bisa membantu,” harapnya.

Turut hadir mendampingi Sofha Marwah saat kunjungan, Ketua TP PKK Maros dan Ketua TP PKK Pangkep. Hadir juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulsel, Suherman.