kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Junaedi Bakri Paparkan Potensi Wisata Jeneponto Dihadapan Deputy Kemenparekraf

Junaedi Bakri Paparkan Potensi Wisata Jeneponto Dihadapan Deputy Kemenparekraf
Pj. Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri saat melakukan audience bersama dengan Deputy Pengembangan dan Infrastruktur Kemenparekraf di Gedung Lt 1.Kemenparekraf Jl. Kimia No.12-20, Menteng, Jakarta Pusat. (Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri melakukan audience dengan Deputy Pengembangan dan Infrastruktur Kemenparekraf di Gedung Lt 1.Kemenparekraf Jl. Kimia No.12-20, Menteng, Jakarta Pusat.

Pada kunjungan tersebut, Pj Bupati Junaedi Bakri dan rombongannya ditemui langsung Direktur Pengembangan Destinasi II, Bambang Cahyo Murdoko, Direktur Tata Kelola Destinasi,Ibu Florida Pardosi dan perwakilan Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif.

Pemprov Sulsel

Tujuan pertemuan ini adalah untuk memperkuat kolaborasi Aksi antara pemerintah pusat dan Pemerintah Kabupaten Jeneponto

Dalam pertemuan itu, Direktur pengembangan destinasi II mengapresiasi Pj Bupati Jeneponto yang hadir di Kemenpar.

Dimana Pj. Bupati Jeneponto menyampaikan fokus Pemerintah adalah Destinasi Super prioritas untuk Sulawesi Selatan. Termasuk Toraja, Makassar dan Selayar.

Namun sebagai penopang di Sulsel, Jeneponto juga memiliki pariwisata yang sangat bagus di kembangkan. Apalagi, Jeneponto saat ini telah melakukan terobosan dengan pencapaian Tata kelola destinasi agrowisata Desa wisata Kassi Kecamatan Rumbia telah lolos dalam ADWI 2023.

“Dengan begitu, hal ini bisa di intervensi dalam kolaborasi kegiatan yang dilaksanakan kemenpar ungkap Bambang Cahyo Murdoko. Senin (13/5).

Selanjutnya, Direktur Tata kelola Florida menyampaikan bahwa sangat bersyukur Bupati Jeneponto melakukan kunjungan ke Kemenpar.

Hal itu, untuk menunjukkan keseriusan Pemkab Jeneponto dalam pengembangan sektor pariwisatanya.

Lebuh lanjut, Florida mengatakan bahwa program Pariwisata berkelanjutan dapat disinergikan dengan mitra dukungan dari Desa wisata dan Kolaborasi, pentahelix serta korporasi Perpanjangan kementrian di daerah.

“Saran untuk kabupaten Jeneponto fokus pada satu destinasi dan keroyokan program oleh OPD lainnya, baik di Kabupaten, Provinsi maupun Pusat dalam melakukan kolaborasi ke depan” tandasnya.

Sementara itu, Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri dalam paparannya menyampaikan bahwa saat ini Penyusunan RPJP Kabupaten Jeneponto melihat potensi yang dimiliki. Baik itu, wisata alam, buatan, budaya, tematik dan wisata bahari.

Oleh karena itu, Pemkab Jeneponto telah memasukkan sektor pariwisata sebagai prioritas ke depan.

Karena menurut Junaedi, Jika ini di kembangkan tentu akan membawa multiplayer efek atau ganda pada kesejahteraan masyarakat, akses dan keunggulan komparasi dari bagian RPJMN ini harus kita lakukan.

“Pendekatan terpenting juga adalah Kami melakukan Identifikasi destinasi unggulan dan memberikan Akses, service , security uproach tentunya kepada wisatawan baik Wisnu dan wisman ini yg penting juga” ungkap edi

Menurutnya, masyarakat Jeneponto homogen dan akses Jarak tempuh yang relatif dekat dari Makassar dapat menjadikan Jeneponto menjadi daerah tujuan wisata.

“Meski begitu, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) tentunya diharapkan juga pendampingan kolaborasi dalam program Kementerian. Termasuk sambungnya, event-event kedepan diharapkan dukungan dari Kemenpar Ekraf,” cetus Junaedi.

Dipertemuan tersebut hadir pula Kadis pariwisata, Kadis BPMPTSP, Bappeda, Kadis Pemberdayaan Perempuan.

Keempatnya kemudian juga memaparkan masing masing proyeksi dukungan dalam pencapaian Pengembangan pariwisata untuk Bangkit dan maju ke depan sebagai kolaborasi bersama untuk kesejahteraan masyarakat.