KabarMakassar.com — Menjelang Hari Raya Idulfitri, Pemerintah Kota Makassar menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kesejahteraan para pekerja keagamaan. Sebanyak 5.500 paket sembako disalurkan kepada pemandi jenazah, imam rawatib, dan guru mengaji sebagai bentuk apresiasi terhadap peran penting mereka dalam masyarakat.
Bantuan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemkot Makassar dengan berbagai pihak, termasuk Bapenda Kota Makassar, Bosowa Peduli, Kalla Group, dan BAZNAS Kota Makassar. Penyaluran dilakukan di Lapangan Karebosi pada Kamis (27/03) dengan dihadiri langsung oleh Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa, Pj Sekda Kota Makassar Irwan Adnan, serta perwakilan mitra swasta.
Dalam sambutannya, Munafri menyoroti pentingnya profesi pekerja keagamaan dalam menjaga harmoni sosial dan kehidupan beragama di masyarakat. Ia menegaskan bahwa profesi ini sering kali terabaikan, padahal memiliki peran yang sangat vital.
“Bayangkan jika tidak ada lagi yang bersedia mengurus jenazah, menjadi imam masjid, atau mengajarkan anak-anak membaca Al-Qur’an. Bagaimana masa depan generasi kita nanti?” ujar Munafri.
Munafri menegaskan bahwa Pemkot Makassar akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan pekerja keagamaan melalui berbagai program sosial.
Bantuan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban mereka menjelang Lebaran dan menjadi bukti bahwa profesi ini tidak boleh dikesampingkan.
“Kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan agar semakin banyak pekerja keagamaan yang mendapatkan manfaat. Ini bukan sekadar bantuan, tapi bentuk penghargaan bagi mereka yang berperan dalam menjaga nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat,” tambahnya.
