KabarMakassar.com — Andi Damisnur ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan bakal pasangan calon gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi atau Andalan Hati. Damisnur tidak lain adalah mantan Ketua TKD Prabowo-Gibran Sulsel pada Pilpres 2024.
Andi Damisnur merupakan pensiunan polisi dengan pangkat terakhir adalah inspektur jenderal atau Irjen. Sebelum pensiun, jabatan terakhirnya adalah Analis Kebijakan Utama Bidang Jemen Ops Itwasum Polri. Selain itu, Andi Damisnur juga pernah menduduki beberapa posisi strategis di Polri.
Dia pernah menjabat Wakapolda Sumatera Barat, dan memegang jabatan kapolres serta kabid propam. Terpenting dari itu semua, penjukan Andi Damisnur sebenarnya lantaran pengalamannya sebagai mantan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Sulsel pada Pilpres 2024 lalu.
“Ketua tim yang ditunjuk Irjen (Purn) Andi Damisnur. Beliau berpengalaman memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran di Pilpres kemarin,” ujar Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim, Rabu (28/8).
Dikatakan Ramli, penujukkan Andi Damisnur merupakan hasil konsolidasi pemenangan Andalan Hati. Dimana hasilnya juga sekaligus menunjuk sekertaris dan bendahara tim.
“Untuk Sekretaris Tim Pemenangan yang ditunjuk Andi Januar Jaury Darwis, sedangkan bendahara adalah Yasir Machmud,” ungkap Ramli.
Diketahui, bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi akronim “Andalan Hati” menjadwalkan deklarasi secara sederhana. Selanjutnya mendaftar di KPU Sulsel jalan AP Pettarani Makassar, pada besok, Kamis (29/08).
Dimana deklarasi akan dilangsungkan secara sederhana tanpa pengerahan massa bersama dengan sembilan partai politik pengusung yaitu NasDem, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, PAN, Hanura, Gelora, dan PSI.
Demikian diungkap juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim. Ia mengungkapan bahwa deklarasi nantinya akan berlangsung di Hotel Claro, pada pagi hari. Kemudian dari situ lanjut mendaftar di Kantor KPU Sulsel.
“Deklarasi InsyaAllah digelar secara sederahana bersama dengan tim pemenangan, serta partai pengusung secara terbatas. Artinya tidak melakukan pengerahan massa,” ujar Ramli.
“Deklarasinya di Hotel Claro dimukai sekitar pukul 08.00 Wita. Setelah itu, sekitar pukul 10.00 Wita, bersama semuanya yang ikut dalam kegiatan deklarasi sama-sama mengantar Andalan Hati daftar di KPU,”tambahnya saat dikonfirmasi, Rabu (28/08.
Menurut Ramli, kegiatan deklarasi maupun pendaftaran, paling banyak akan dihadiri seribu orang lebih. Dimana setiap partai dibatasi menghadirman massa, dan selebihnya adalah keluarga, serta tim pemenangan.
“Semuanya tetap terbatas. Kita pastikan tidak ada pengerahan massa, khususnya dari partai pengusung,” jelas MRR Lebih lanjut diungkapkan Ramli, Andi Sudirman sebenarnya menginginkan deklarasi itu benar-benar sederhana.
Bahkan tak perlu seremonial yang dipusatkan di sebuah tempat seperti di Hotel Claro sebagaimana yang telah diputuskan. Akan tetapi, kata dia, Andi Sudirman sangat menghargai partai pengusungnya sehingga tetap akan menggelar deklarasi tersebut. Namun dengan proses yang tetap sederhana.
“Prosesnya tetap sederhana, setelah deklarasi, daftar di KPU, setelah itu shalat dzhuhur dan pulang,”terangnya.
