kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

IAS Bentuk Struktur Pemenangan Appi-Aliyah Jelang Pilwalkot Makassar

IAS Bentuk Struktur Pemenangan Appi-Aliyah Jelang Pilwalkot Makassar
Ilham Arief Sirajuddin (Dok : Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Mantan Wali Kota Makassar dua periode Ilham Arief Sirajuddin (IAS), resmi didaulat sebagai Ketua Tim Pemenangan pasangan Munafri Arifuddin (Appi) dan Aliyah Mustika Ilham dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar 2024. Menanggapi kepercayaan tersebut, IAS mengaku bersedia menerima meski awalnya ia lebih memilih peran di balik layar.

“Semua memberikan kepercayaan kepada saya. Sebenarnya saya bilang biar di belakang saja tapi para petinggi, baik tokoh-tokoh partai, dan pendukung meminta saya. Mungkin ada nilai tambah jika saya menjadi ketua tim pemenangan,” ujar IAS, Posko Pemenangan Appi-Aliyah, Jalan Andi Pangerang Pettarani, Kamis (05/09).

Pemprov Sulsel

IAS menegaskan bahwa timnya sedang dalam tahap penyusunan struktur tim pemenangan.

Tim tersebut nantinya akan bekerja secara maksimal untuk memenangkan pasangan Appi-Aliyah. Fokus utama adalah membangun jaringan yang solid hingga ke tingkat akar rumput, termasuk di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Menurutnya, konsolidasi tim akan dilakukan dalam waktu dekat untuk memaksimalkan strategi pemenangan di Pilwali Makassar 2024.

“Sekarang ini kita lagi menyusun struktur tim, dan Insyaallah besok malam kita akan konsolidasi tim,” katanya.

Struktur tim pemenangan akan terdiri dari berbagai divisi, dengan fokus utama pada optimalisasi kerja hingga ke tingkat bawah. Setiap divisi akan memiliki peran spesifik untuk memastikan bahwa seluruh strategi dapat diimplementasikan secara efektif di lapangan.

Pentingnya sinergi antar divisi dan keterpaduan kerja akan menjadi kunci dalam meraih tujuan utama tim ini. IAS juga menambahkan bahwa beberapa tokoh penting akan segera bergabung dalam timnya, terutama pimpinan partai pengusung.

“Tim ini akan terdiri dari berbagai divisi, dan yang paling penting adalah bagaimana tim ini bekerja dengan optimal hingga tingkat bawah,” jelas IAS.

Tokoh-tokoh ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam penggalangan suara dan memperkuat strategi pemenangan.

IAS Optimistis Kekuatan Jaringan Tim Pemenangan Appi-Aliyah di Pilwali Makassar IAS menyatakan keyakinannya bahwa kekuatan jaringan yang dimilikinya akan menjadi modal besar dalam meraih kemenangan di Pilwali Makassar 2024.

Mantan Ketua Golkar Sulsel itu menjelaskan bahwa pendekatan tim yang ia pimpin akan mengandalkan jaringan-jaringan yang sudah terjalin lama. Apalagu ditambah dengan kolaborasi dari jaringan baru, baik yang dibentuk oleh Partai Golkar maupun relawan Appi.

“Semuanya akan dikolaborasikan dengan jaringan yang selama ini kami punya,” ujar IAS.

Lebih jauh, IAS mengungkapkan bahwa jaringannya telah dibangun sejak Pilwali Makassar pertama kali pada 2008, dan terus dipelihara hingga saat ini melalui berbagai agenda politik.

“Kami punya jaringan yang di-maintenance dengan baik. Karena tidak pernah terputus agenda-agenda politik, pasca Pilkada Wali Kota kedua, hingga Pilgub Sulsel 2013 dan Pileg 2014. Jaringan ini terus terpelihara sampai sekarang,” tambahnya.

Namun, tim yang sudah terbentuk sebelumnya, baik jaringan Appi maupun jaringan Golkar, tidak akan dicampur aduk. Mereka hanya akan diberikan penguatan untuk menutup celah-celah yang masih kurang.

“Jaringan Appi dan Golkar tidak akan dicampur aduk. Kita hanya memberikan penguatannya, memperbaiki titik-titik bolongnya. Kebetulan pola kerja tim jaringan Appi sudah cukup baik, jadi kita hanya memperkuat saja,” kata IAS.

Ilham pun berharap, dengan kolaborasi ini, target perolehan suara bisa mencapai hasil yang maksimal.

“Mudah-mudahan kalau jaringan ini bagus, target perolehan kita bisa tercapai dan memberikan hasil yang maksimal,” tutupnya.

Diketahui, Appi-Aliyah memiliki dukungan kuat dari enam partai politik dalam kontestasi Pilwali Makassar 2024.

Koalisi partai pengusung pasangan ini mencakup Partai Golkar dengan 6 kursi, Partai Demokrat dengan 3 kursi, Perindo dengan 1 kursi, serta Hanura yang memiliki 2 kursi di DPRD Makassar.

Selain itu, Appi-Aliyah juga didukung oleh partai non-parlemen seperti Partai Ummat dan Partai Bulan Bintang (PBB).