KabarMakassar.com — Nyepi adalah hari raya suci bagi umat Hindu di Bali yang perayaannya jatuh pada hari ini, Senin (11/03).
Momen Nyepi dinilai menjadi waktu untuk melakukan introspeksi diri, bersemedi, merefleksikan kehidupan, dan berdamai dengan alam semesta.
Berikut larangan yang harus dipatuhi selama Hari Raya Nyepi khususnya bagi warga Bali;
1. Tidak diperbolehkan bepergian keluar rumah.
2. Dilarang menyalakan mercon atau petasan.
3. Menggunakan pengeras suara.
4. Menghasilkan bunyi-bunyian tertentu.
5. Menggunakan penerangan yang mengganggu kesucian Hari Raya Nyepi, kecuali dalam keadaan darurat atau kepentingan umum.
6. Penyedia jasa hiburan, akomodasi, dan tempat wisata dilarang mempromosikan lembaga dengan nama Hari Raya Nyepi.
Adapun aturan lain selama Hari Raya Nyepi, ialah :
1. Amati Geni, Tidak boleh menyalakan api, lampu, dan mengobarkan hawa nafsu.
2. Amati Karya, Dilarang bekerja, berkegiatan fisik, bersetubuh, dan tekun menjalankan penyucian.
3. Amati Lelungan, Tidak boleh berpergian, harus mawas diri di rumah, dan memfokuskan diri kepada Tuhan.
4. Amati Lelanguan, Dilarang mengadakan hiburan, bersenang-senang, makan, dan minum; umat Hindu berpuasa selama 24 jam penuh.
Selain itu, pada hari Nyepi umat Hindu Bali biasanya akan melakukan berbagai ritual dan tradisi yang sudah turun temurun. Salah satunya upacara adat mulai dari melasti hingga ngambak geni.
