KabarSelatan.id — Hari raya Idul Fitri selalu menjadi momen yang tepat untuk berkumpul dengan keluarga. Hal itu pun berlaku bagi napi yang sedang mendekam dibalik jeruji Rumah Tahanan (Rutan) di seluruh Indonesia.
Meskipun hak dan kebebasannya di batasi namun mereka berhak berkomunikasi dengan kerabat dan sanak saudaranya masing-masing.
Untuk itu, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bulukumba, Sulawesi Selatan tetap berupaya meningkatkan pelayanan optimal bagi seluruh Warga Binaan. Seperti pelayanan jam besuk Hari Raya pertama, para napi diberikan ruang untuk bertatap mata dan bercengkerama dengan keluarganya tanpa dikecualikan.
Besukan hari raya tahun ini pun terasa begitu spesial bagi warga binaan. Pasalnya, sejak dua tahun sebelumnya moment ini ditiadakan Lapas lantaran Pandemi Covid-19 tatap muka secara langsung dibatasi.
Berbeda di tahun ini, pembatasan itu pun dicabut pemerintah karena sudah memasuki masa endemi. Sehingga Lapas Kelas IIA kembali membuka pelayanan tersebut.
Alhasil, di hari pertama tercatat 1.310 pengunjung yang datang langsung membesuk keluarganya di lapas dengan jumlah warga binaan sebanyak 262 Narapidana/ Tahanan dengan jam pelayanan di buka pada jam 9 pagi hingga jam 15.30 Wita sore.
Sebagai upaya mengatasi gangguan keamanan dan tata tertib, Lapas Bulukumba membentuk Tim Bantuan Regu Pengamanan yang terdiri dari Karyawan/ Karyawati Lapas Bulukumba dengan bantuan personil dari TNI/POLRI masing-masing 3 orang dan di tugaskan khusus pada pelayanan jam besuk hari raya sejak hari ini hingga dua hari ke depan.
Selain itu Lapas Bulukumba juga membentuk Tim Bantuan Regu Pengamanan pada cuti bersama Idul Fitri tahun ini.
Kegiatan ini pun di pantau dan diawasi langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bulukumba, Mut Zaini yang hadir langsung dan juga turut memberikan pelayanan kepada pengunjung yang datang.
Kalapas dalam briefingnya sebelum pelaksanaan tugas menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi kali pertama dibukanya kembali besukan hari raya setelah dua tahun sebelumnya ditiadakan karena pandemi Covid 19.
Beliau berharap kepada seluruh personil yang bertugas agar melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh pengunjung namun tetap di dasarkan pada batasan dan aturan yang telah ditetapkan.
"Hari ini merupakan hari pertama dibukanya kembali jam besuk umum bagi warga binaan, seperti kita telah ketahui bersama salah satu dampak pandemi Covid 19 yakni ditiadakannya kunjungan tatap muka bagi warga binaan dan keluarganya," ucap Mut Zaini. Sabtu (22/4).
"Olehnya kami meminta kepada seluruh petugas agar berperan aktif memberikan pelayanan prima bagi pengunjung tanpa mengabaikan batasan dan aturan yang telah ditetapkan sebelumnya" harapnya.
Di akhir kegiatan Kalapas menghimbau kepada seluruh jajaran petugas agar kekurangan atau masalah yang muncul di hari pertama agar segera di evaluasi sehingga di hari berikutnya bisa lebih baik.
Kalapas juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas atas kerja kerasnya sehingga layanan besukan hari raya Idul Fitri hari pertama bisa berjalan sebagaimana mestinya,"tutup Mut Zaini.
