KabarMakassar.com — Hujan yang terus melanda Kabupaten Bulukumba beberapa hari terakhir ini menimbulkan kekhawatiran akan potensi banjir. Pemerintah daerah pun menyiagakan Tim Kendali Banjir guna mengantisipasi segala kemungkinan terburuk dari anomali cuaca ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba, Andi Zulkifli Indrajaya mengungkapkan, hujan diprediksi akan terus terjadi hingga Juni mendatang.
“Untuk Bulukumba kita waspada sampai bulan Juni. Karena rawannya (banjir) antara bulan April hingga Juni,” kata Andi Kifli sapaan akrabnya.
Untuk menghadapi potensi banjir tersebut, Pemerintah Kabupaten Bulukumba telah mengambil langkah-langkah preventif dengan menyiagakan tim kendali banjir di setiap zona penanganan.
“Tim kendali banjir di seluruh zona penanganan tetap kami siagakan sesuai dengan prosedur operasional standar yang telah ditetapkan, terutama dalam memantau secara terus-menerus kondisi hujan di hulu sungai,” terang Andi Kifli.
Langkah proaktif ini diambil guna memastikan bahwa pihak berwenang dapat segera merespons setiap perkembangan situasi yang terjadi, serta memberikan bantuan yang dibutuhkan kepada masyarakat yang terdampak.
Sementara itu, masyarakat Bulukumba juga diminta untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan mandiri dalam menghadapi potensi banjir.
Andi Kifli mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan mengikuti himbauan serta petunjuk dari pihak berwenang, serta melakukan langkah-langkah persiapan dan pencegahan mandiri seperti membersihkan saluran air.
Menyadari dampak yang mungkin ditimbulkan oleh musim hujan yang berkepanjangan, BPBD Bulukumba juga telah mempersiapkan sarana dan prasarana penanganan darurat dalam hal terjadi bencana banjir.
“Kami telah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana penanganan darurat untuk menghadapi bencana banjir, termasuk penyediaan peralatan dan logistik yang diperlukan,” tambah Andi Kifli.
Meskipun situasi saat ini belum mengkhawatirkan, pihak berwenang tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi selama musim hujan ini.
Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat meminimalkan risiko dan dampak yang ditimbulkan oleh bencana banjir di Kabupaten Bulukumba.
