KabarMakassar.com — Pemerintah Kota Makassar terus menggencarkan upaya menciptakan tenaga kerja siap pakai melalui program strategis bernama Creative Hub.
Program ini digagas oleh Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham sebagai solusi menekan angka pengangguran di kalangan generasi muda.
Wali Kota Munafri atau yang akrab disapa Appi menjelaskan, Creative Hub menjadi wadah pelatihan keterampilan yang akan berfokus pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Hal ini disampaikannya dalam acara penguatan sinergitas pelatihan vokasi bersama Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Makassar, Kamis (17/04).
“Makassar Creative Hub akan menjadi ruang bagi anak-anak muda untuk mengasah kemampuan, agar bisa bersaing dengan tenaga kerja luar,” kata Appi.
Ia menilai, kesenjangan antara kebutuhan industri dan keterampilan yang dimiliki pencari kerja menjadi penyebab utama tingginya angka pengangguran. Lewat Creative Hub, pihaknya ingin menjembatani kesenjangan tersebut.
Appi menambahkan, pelatihan yang disiapkan akan melibatkan kerja sama dengan BBPVP Makassar dan mitra strategis lainnya. Ia berharap, meski belum bisa menjangkau seluruh warga, pelatihan ini menjadi titik awal peningkatan SDM secara bertahap.
“Kalau kita tidak mulai sekarang, maka kita akan terus tertinggal. Ini adalah ikhtiar awal agar anak muda Makassar punya nilai jual yang tinggi, bahkan bisa bersaing di luar negeri,” tegasnya.
Dalam pemaparannya, Appi juga mengangkat contoh sukses negara Filipina yang berhasil mencetak tenaga kerja kompeten lewat lembaga TESDA. Ia menyebut, Indonesia—khususnya Makassar—bisa meniru langkah tersebut dengan pendekatan lokal yang lebih adaptif.
“Kalau Filipina bisa menghasilkan jutaan tenaga kerja ke luar negeri, kita pun bisa. Hanya butuh keseriusan, kemitraan, dan sistem pelatihan yang tepat,” ucapnya.
Program Creative Hub ke depannya akan dilengkapi dengan pelatihan teknis, sertifikasi, serta pendampingan menuju dunia kerja. Appi mengungkapkan, Pemkot Makassar juga tengah menjajaki dukungan dari sektor swasta untuk memperkuat pelaksanaan program ini.
“Kami terbuka bagi siapa saja yang ingin berkontribusi. Semua sumber daya yang kita miliki harus kita gerakkan demi keberhasilan Makassar Creative Hub,” tutupnya.
