KabarMakassar.com — Bakal Calon Wali Kota Makassar Najmuddin dilaporkan memiliki harta kekayaan mencapai Rp215 miliar berdasarkan laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis tahun 2019 silam saat maju dalam Pilkada Kolaka Sultra.
Dimana LHKPN yang dilaporkan Najmuddin telah melalui proses verifikasi yang ketat oleh KPU dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Itu LHKPN yang dirilis beberapa tahun silam tepatnya 2019.
Saat ini ia juga kader Gerindra yang menjabat Wakil Ketua DPD di Sulsel. Pria berlatar belakang pengusaha itu menyatakan akan maju di Pilwali Makassar yang dihelat 27 November mendatang.
Dengan latar belakang bisnis yang kuat, Najmuddin diharapkan membawa perubahan positif bagi kota Makassar jika terpilih sebagai wali kota.
Sementara harta kekayaan bergerak maupun tak bergerak yang signifikan tersebut mencakup berbagai aset, mulai dari properti, investasi di berbagai sektor bisnis, hingga tabungan dan simpanan lainnya.
“Jumlah kekayaan tersebut termasuk harta bergerak dan tidak bergerak. Masuk juga investasi, tanah, kendaraan, bangunan serta lokasi perkebunan maupun beberapa harta lainnya,” jelas Syahlan Launu, Ketua KPU Kolaka seperti dikutip media ini dari laman indonesia.co.
Politikus Gerindra Sulsel ini sempat menggelar jalan sehat yang mencatat rekor MURI di Makassar 28 Oktober 2023 lalu.
Jalan sehat dibiayai sendiri menelan dana sekitar Rp7 miliar. Kegiatan untuk pilcaleg di dapil 1 itu dipadati ratusan ribu warga. Meski tak bisa duduk di kursi DPR-RI karena kalah bersaing dengan Azikin Solthan, namun Najmuddin tetap bangga karena membuat warga Makassar ikut terhibur dengan pegerakan politik.
Sempat Heboh Reaksi publik terhadap laporan kekayaan Najmuddin beragam. Sebagian masyarakat mengapresiasi keterbukaan dan transparansi yang ditunjukkan Najmuddin, sementara sebagian lainnya mempertanyakan bagaimana harta kekayaan sebesar itu bisa diperoleh dalam waktu yang relatif singkat.
Meski demikian, banyak pihak yang berharap Najmuddin dapat membawa perubahan dan perbaikan yang signifikan bagi kota Makassar.
Kampanye pemilihan wali kota Makassar tahun ini memang diwarnai dengan berbagai dinamika dan isu yang menarik perhatian publik.
Selain isu kekayaan calon, masyarakat juga menyoroti program-program yang ditawarkan oleh para kandidat. Najmuddin sendiri telah menyampaikan sejumlah program unggulan yang diharapkannya dapat menjawab berbagai tantangan dan kebutuhan warga Makassar.
Diketahui, laporan harta kekayaan Najmuddin yang mencapai Rp215 miliar ini menjadi salah satu topik yang akan terus dipantau oleh masyarakat dan media menjelang pemilihan wali kota Makassar hingga update yang nantinya dilaporkan penyelenggara setempat.