kabarbursa.com
kabarbursa.com

Polisi Amankan Pria Ngamuk Sambil Bawa Sajam

Polisi Amankan Pria Ngamuk Sambil Bawa Sajam
Polisi saat mendatangi TKP di pulau Karampuang (dok:Ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Seorang pria bernama Aripuddin (35) diduga dalam keadaan mabuk mengamuk sambil membawa sebilah badik dan parang di sebuah acara pesta di pulau Karampuang Mamuju,Sabtu malam (13/10).

Mendapat laporan tersebut, gabungan piket Polresta Mamuju dan Polsek Mamuju mendatangi TKP keributan dengan menggunakan kapal Satpolair.

Pemprov Sulsel

Insiden tersebut nyaris berujung pada tindakan kekerasan massal, namun berkat kesigapan polisi yang tiba di tempat kejadian perkara (TKP) situasi berhasil dikendalikan dan pria tersebut diamankan.

Saat di konfirmasi Kapolsek Mamuju AKP Moh. Fauzi Haryadi membenarkan kejadian ini.

Kejadian bermula ketika Aripuddin, warga setempat, diduga dalam kondisi mabuk berat akibat konsumsi minuman keras (miras).

Tak lama setelah itu, pelaku membuat keributan di tengah acara pesta sambil mengacungkan sebilah badik, dan mengancam para tamu yang hadir.

“kalau masih ada acara besok ada yang mati,” kata pelaku.

Arifuddin sudah beberapa kali membuat keributan sehingga memicu kemarahan warga yang berada di TKP hingga nyaris di persekusi atau dihakimi massa.

“Untung saja aparat kepolisian tiba tepat waktu di TKP dan berhasil menenangkan massa serta mengamankan pria tersebut sebelum situasi semakin memburuk,” jelas Kapolsek.

Polisi langsung merampas badik dari tangan pelaku dan membawanya ke Polresta Mamuju bersama barang bukti berupa senjata tajam untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Tidak ada korban luka ataupun jiwa dalam kejadian ini, namun situasi sempat tegang sebelum akhirnya berhasil dikendalikan,” ujar Akp Moh. Fauzi Haryadi.

Kapolsek menegaskan, pihaknya tidak akan mentolerir tindakan kriminal, terlebih yang melibatkan senjata tajam dan dapat membahayakan keselamatan orang banyak.

“Konsumsi miras sering kali menjadi pemicu tindakan kriminal, dan kami mengimbau masyarakat agar tidak konsumsi minuman keras. Demi terjaganya keamanan dan ketertiban di wilayah Mamuju,” tambahnya.

Pelaku kini sedang diperiksa di Polresta Mamuju untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi juga akan mendalami apakah ada motif lain di balik aksi tersebut. Pelaku terancam dijerat dengan pasal tentang kepemilikan senjata tajam tanpa ijin.

“Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat adanya potensi gangguan keamanan, terutama yang melibatkan tindakan kekerasan atau senjata berbahaya,”tutup Kapolsek Mamuju.

PDAM Makassar