KabarMakassar.com — Sebanyak 450 jemaah haji yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 36 Embarkasi Hasanuddin Makassar akhirnya tiba di tanah air tepatnya di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sabtu (20/07).
Kloter 35 Embarkasi Hasanuddin Makassar ini diterbangkan dari Arab Saudi menggunakan pesawat Garuda GIA 1236 yang mengangkut 450 jemaah mendarat di Bandar Udara Sultan Hasanuddin Makassar pada sekitar pukul 09.00 WITA.
Sebanyak 450 jemaah haji kloter 36 ini terdiri atas 363 jemaah asal Kabupaten Jeneponto , 78 jemaah Kabupaten Gowa, 1 asal Maros, 1 asal Bulukumba, 5 petugas kloter dan 2 petugas haji daerah.
Tampak jemaah haji asal Jeneponto tampil dengan senyum sumringah sambil melambaikan tangan dalam balutan outfit glamor mewah berkilau melangkahkan kaki memasuki aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar.
Karpet merah yang membentang membelah Aula Arafah sepanjang dua puluh lima meter seolah menjadi catwalk bagi para jemaah haji. Mereka berjalan bagai model profesional dengan gaun warna-warni berhiaskan manik-manik bak swarovski yang memancarkan kemilau.
Salah seorang jemaah, Eka Binti Sihaka asal Desa Bululoe Kecamatan Turatea Jeneponto ini mengaku telah mempersiapkan pakaian yang dikenakannya sebelum ia berangkat ke tanah suci.
“Bajunya saya siapkan memang di Jeneponto dibawa ke Makkah. Kalau emasnya saya beli di Makkah,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Jeddah-Madinah Arsyad Hidayat beberapa waktu lalu mengimbau jemaah haji Indonesia agar menggunakan batik haji nasional saat keberangkatan mereka ke tanah air.
Namun para jemaah menyiasatinya dengan mengganti pakaian di atas pesawat dalam penerbangan kembali ke tanah air. Kebiasaan tampil dengan pakaian tampak glamor dibalut warna emas seolah merupakan tradisi dalam merayakan kepulangan jemaah haji asal Sulsel khususnya dan menjadi kearifan lokal tersendiri.
Tak hanya jemaah perempuan, jemaah pria asal kabupaten berjuluk Butta Turatea ini juga tidak mau ketinggalan, mereka kompak mengenakan hawb atau thobe yang disebut juga dishdasha atau kandura, pakaian khas sepanjang mata kaki bagi para pria di Arab Saudi.
Kedatangan jemaah haji asal Jeneponto ini juga tidak lepas dari wewangian parfum khas Arab yang sedikit menusuk hidung, aroma ini menguatkan kesan bahwa mereka benar-benar jemaah haji yang baru saja tiba dari tanah suci.
Kloter ini disambut dan diserahkan secara resmi oleh Kepala Bidang Penerimaan dan Penjemputan Jemaah PPIH Embarkasi – Debarkasi Makassar, H. Wahyuddin Hakim kepada Kepala Badan BPKAD Kabupaten Jeneponto, H.Andi Armawi mewakili Pemerintah Daerah asal jemaah kloter 36.
“Selamat datang kembali di tanah air. Rasa syukur dan gembira sebab hari ini ada 450 jemaah sudah tiba dengan selamat. 450 orang yang akan menjadi panutan, contoh, suri teladan dan guru spiritual di tengah masryrakat,” kata Wahyuddin Hakim dalam sambutannya.
“Seorang haji itu selalu ikhlas menerima keadaan apapun ketika diberi ujian oleh Allah SWT, baik berupa kerugian materi, masalah fisik, atau masalah keuangan. Hasbunallah wani mal wakil ni mal maula wani’man nasir,” kata Wahyuddin.
Semetara itu, Kepala Badan BPKAD Kabupaten Jeneponto, H.Andi Armawi secara khusus menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat sekitar Asrama Haji Sudiang Makassar akibat membludaknya pengantar jemaah haji jeneponto 40 hari yang lalu sehingga memacetkan akses jalan dari Asrama Haji ke Jalan Perintis Kemerdekaan berjam-jam lamanya.
“Atas nama pemerintah daerah, menghaturkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat di sekitar asrama haji. Mungkin kita lihat 41 hari lalu, warga kami membuat kondisi jalananan macet. Juga kepada panitia PPIH embarkasi Makassar kami minta maaf jika ada hal yang kurang herkenan,” ujarnya.
Secara keseluruhan penyelenggaraan haji 2024 Indonesia dimulai dari tanggal 11 Mei hingga 22 Juli 2024. Berdasarkan RPH 1445 H/2024 M yang disusun oleh Kemenag, berikut detail jadwal Haji 2024 untuk jemaah asal Indonesia :
11 Mei 2024 : Jamaah masuk asrama haji
12 Mei 2023 : Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Indonesia ke Madinah
21 Mei 2024 : Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah
23 Mei 2024: Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
24 Mei 2024 : Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
1 Juni 2024 : Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah
10 Juni 2024 : Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air Menuju Jeddah
10 Juni 2024: Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS)
14 Juni 2024: Pemberangkatan jamaah haji dari Makkah ke Arafah
15 Juni 2024 : Wukuf di Arafah
16 Juni 2024 : Idul Adha 1445 Hijriah
17 Juni 2024 : Hari Tasyrik I
18 Juni 2024 : Hari Tasyrik II (Nafar Awal)
19 Juni 2024 : Hari Tasyrik III (Nafar Tsani)
22 Juni 2024 : Awal pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Indonesia
22 Juni 2024 : Awal pemulangan jamaah haji gelombang 1 dari dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Tanah air.
26 Juni 2024 : Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah
3 Juli 2024 : Akhir pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Indonesia
4 Juli 2024 : Awal Pemulangan Jamaah Haji Gelombang II dari Madinah ke tanah air
13 Juli 2024 : Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah
21 Juli 2024 : Akhir pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
22 Juli 2024 : Akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Tanah Air.