KabarMakassar.com — KPU Jeneponto mulai menggelar simulasi pencoblosan surat suara untuk pemilihan Gubernur – Wakil Gubernur dan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Serentak Tahun 2024.
Proses simulasi dilakukan KPU mengingat masa pencoblosan yang dipastikan akan dilakukan pada 27 November 2024 itu tersisa 12 hari.
Selain itu, proses simulasi ini juga dilakukan untuk memantapkan dan menyukseskan proses pemungutan suara di 567 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Simulasi yang digelar di Tribun Lapangan Parang Passamaturukang ini melibatkan sejumlah PPK dan PPS se-Kabupaten Jeneponto.
Dalam tahapannya, KPU Jeneponto memulai simulasi dengan proses registrasi calon pemilih, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan surat suara untuk melakukan pencoblosan dan memasukkan surat suara ke kotak suara, serta mencelupkan jari kelingking ke dalam tinta sebagai bukti telah menyalurkan hak pilih.
Komisioner Divisi Teknis KPU Jeneponto Arifandi menjelaskan bahwa simulasi ini dilakukan untuk memastikan sisa waktu menjelang hari +H masa penjoblosan surat suara di TPS di setiap kecamatan.
“Tujuan kegiatan ini sebagai langkah awal kita mitigasi apa apa saja yang nanti terjadi di lapangan kendala kendala apa saja” Ungkap Arfandi, Kamis (14/11).
Uniknya lagi dari pantauan di lokasi, para petugas KPPS menggunakan seragam penutup kepala adat suku Bugis yang dinamakan songkok recca.
