KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyampaikan beberapa pesan penting saat menghadiri perayaan HUT ke-100 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar, yang berlangsung pada Senin (26/08) kemarin. Acara ini diadakan di Lapangan PDAM, Jalan Sam Ratulangi, dan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Danny Pomanto, menyoroti pentingnya peran PDAM dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia menekankan bahwa pencapaian 100 tahun PDAM bukan sekadar tentang memperingati usia panjang, melainkan juga tentang bagaimana meningkatkan kualitas layanan dan merespons tantangan-tantangan yang ada, seperti ancaman kekeringan yang semakin nyata akibat perubahan iklim.
“Pelayanan kepada masyarakat harus menjadi prioritas utama. Keberhasilan PDAM harus diukur dengan pencapaian service coverage minimal 85 persen. Seratus tahun ini harus diisi dengan pengalaman, bukan hanya pengulangan,” ujar Danny.
Danny juga menekankan bahwa air adalah sumber daya yang sangat berharga, dengan mengatakan, “Air adalah emas,” yang menjadi tema peringatan ini.
Ia menjelaskan, air adalah topik yang kerap dibahas dalam berbagai forum internasional, termasuk World City Summit dan Water Forum di Bali, yang menunjukkan betapa pentingnya menjaga dan melindungi sumber daya air.
Selain itu, Danny menyatakan kekhawatirannya tentang kekeringan panjang yang diperkirakan akan berdampak pada Kota Makassar. Menurut prediksi dari lembaga NOA asal Amerika Serikat, kondisi ini kemungkinan besar akan berulang seperti tahun sebelumnya.
Oleh karena itu, Danny berharap PDAM dapat mengantisipasi situasi ini dengan mencari sumber air baku baru, seperti yang diharapkan melalui pembangunan Intake Manggala yang telah diresmikan beberapa waktu lalu.
“Kita harus selalu siap menghadapi perubahan cuaca ekstrem, baik saat hujan maupun kemarau. PDAM perlu bersikap proaktif dalam mencari sumber air baku baru agar dapat terus menyediakan air bersih bagi warga,” tegas Danny.
Acara peringatan HUT ke-100 PDAM ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap komitmen PDAM dalam melayani kebutuhan air bersih masyarakat Makassar.
Indira menyatakan bahwa keberhasilan PDAM selama 100 tahun ini merupakan bukti dari dedikasi dan integritas yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan.
“Seratus tahun bukan hanya soal waktu, tapi tentang bagaimana PDAM mampu mempertahankan kualitas layanan dan terus berinovasi di tengah berbagai rintangan,” kata Indira.
Indira juga menekankan peran sosial PDAM yang tidak hanya fokus pada penyediaan air, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi Danny Pomanto untuk menjadikan PDAM sebagai bagian dari solusi berbagai masalah sosial di Makassar.
Pada kesempatan ini, Indira turut mendampingi Danny dalam prosesi penandatanganan prasasti dan peresmian lapangan sepak bola dan futsal Mr. Leman, yang merupakan fasilitas olahraga baru yang dibangun oleh PDAM. Acara diakhiri dengan pemotongan kue sebagai simbol perayaan satu abad PDAM, serta penyerahan penghargaan kepada pelanggan terbaik tahun 2024.
Melalui peringatan ini, Danny Pomanto berharap PDAM Kota Makassar dapat terus menjaga kekompakan dan siap menghadapi tantangan di masa depan, terutama dalam hal penyediaan air bersih di tengah perubahan iklim yang semakin sulit diprediksi.
