KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyerukan ajakan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk para Ketua RT dan RW, untuk bekerja sama dalam mewujudkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2 triliun pada tahun mendatang.
Ajakan ini disampaikan oleh Danny, sapaan akrab Wali Kota, dalam Pesta Rakyat perayaan HUT RI di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Kecamatan Tamalate, Kamis (22/08) kemarin. Ia mengungkapkan bahwa capaian PAD merupakan salah satu indikator penting dalam menilai kemajuan sebuah kota.
“Jika ingin melihat kemajuan kota, lihatlah pendapatannya yang terus meningkat. Saat pertama kali menjabat sebagai Wali Kota, PAD Makassar hanya Rp500 miliar. Alhamdulillah, dalam tiga tahun pertama, kita berhasil menembus angka Rp1 triliun,” ujar Danny.
Dengan pencapaian tersebut, berbagai program kota yang dijalankan telah berhasil menjawab kebutuhan masyarakat. Salah satu contohnya adalah kenaikan insentif bagi Ketua RT dan RW, yang awalnya hanya Rp75 ribu per tiga bulan, kini telah meningkat menjadi Rp1 juta per bulan.
Namun, Danny tidak berhenti di sana. Ia memotivasi para Ketua RT dan RW serta seluruh masyarakat Makassar untuk terus bekerja keras, guna mencapai target PAD yang lebih ambisius.
“Di periode kedua ini, saya menargetkan jika PAD kita mencapai Rp2 triliun, maka insentif RT-RW akan naik menjadi Rp2 juta per bulan,” katanya.
Saat ini, PAD Kota Makassar telah mencapai Rp1,5 triliun, dan Danny yakin bahwa target Rp2 triliun tidak lama lagi akan tercapai.
Di samping itu, ia mengingatkan kembali tentang pencapaian signifikan yang telah diraih selama masa kepemimpinannya, baik dari segi pembangunan fisik seperti Kawasan CPI, Makassar New Port, dan Tol Layang, maupun dari aspek non-fisik seperti pertumbuhan ekonomi, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta pengendalian inflasi.
Danny juga menegaskan bahwa dirinya berkomitmen untuk tidak meninggalkan beban utang bagi penerusnya pada tahun 2025, melainkan akan mewariskan peningkatan PAD yang signifikan.
“Saya tidak akan meninggalkan utang dan tidak mau mewariskan beban kepada generasi selanjutnya,” tegasnya.
Danny menyatakan harapannya agar seluruh elemen masyarakat, termasuk RT-RW, Dewan Lorong, dan LPM, dapat bersinergi dalam menjalankan roda pemerintahan.
Diketahui, pada hari yang sama, Danny juga menghadiri Pesta Rakyat di tiga kecamatan lainnya, yaitu Mamajang, Mariso, dan Tamalate, sebagai bagian dari rangkaian perayaan HUT RI di Kota Makassar.
