KabarMakassar.com — Sebanyak 27 jemaah haji Embarkasi Hasanuddin Makassar wafat selama berada di Arab Saudi dan 10 diantaranya asal Sulawesi Selatan (Sulsel).
Berdasarkan data resmi yang diterima dari Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Ikbal Ismail menunjukkan data terbaru hingga hari ini tanggal 02 Juli 2024 sebanyak 27 jemaah Embarkasi Hasanuddin Makassar wafat selama di Arab Saudi.
“Data laporan jemaah haji wafat. Update data 02 Juli total 27 orang,” ungkapnya, Selasa (02/07).
Sebanyak 27 jemaah yang meninggal selama di Arab Saudi terdiri dari 19 jemaah Laki-laki dan 8 jemaah perempuan yang telah dimakamkan di Syare dan Baqi Madinah.
Berikut data 27 jemaah Embarkasi Hasanuddin Makassar yang wafat selama di Arab Saudi:
1. Nurasiah Ladalle, jemaah kloter 16 berusia 51 tahun asal Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan yang wafat di pemondokan pada 24 Mei 2024 disebabkan Acute Myocardial Infar dan almarhumah telah dimakamkan di Syarae.
2. Lissa Yoskar Karael, jemaah kloter 03 berusia 86 tahun asal Kabupaten Barru Sulawesi Selatan yang wafat di Saudi Hospital Makkah pada 27 Mei 2024 disebabkan Angina Pectoris dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
3. Miraji Baba Abu, jemaah kloter 13 berusia 68 tahun asal Kabupaten Pulau Morotai Maluku Utara yang wafat di RSAS Malik Fahd pada 03 Juni 2024 disebabkan severe sepsis with se dan almarhum telah dimakamkan di Baqi Madinah.
4. Gustiari Pawae, jemaah kloter 30 berusia 52 tahun asal Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku yang wafat di Saudi German Hospital pada 05 Juni 2024 disebabkan encephalopathy unspec dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
5. Kaco P Mahafani, jemaah kloter 24 berusia 86 tahun asal Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat yang wafat di RSAS King Faisal pada 08 Juni 2024 disebabkan cerebral infarction dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
6. Suradmi Sjafruddin Murtala, jemaah kloter 36 berusia 42 tahun asal Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan yang wafat di RSAS King Faisal pada 11 Juni 2024 disebabkan other secondary pulmonl dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
7. Amiruddin Muhammatang Kallabe, jemaah kloter 37 berusia 60 tahun asal Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan yang wafat di RS East Arafah pada 15 Juni 2024 disebabkan Iskemik Heart Disease dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
8. Abdullah Amin, jemaah kloter 31 berusia 69 tahun asal Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara yang wafat di RS Mina Al Wadi pada 15 Juni 2024 disebabkan NSTEMI atau Non-ST-segment Elevation Myocardial Infarction dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
9. Abubakar Said Hegemur, jemaah kloter 20 berusia 78 tahun asal Kabupaten Fak-fak Propinsi Papua Barat yang wafat di KKHI Makkah pada 16 Juni 2024 disebabkan Systemic Inflammatory dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
10. Anwar Solong, jemaah kloter 33 berusia 61 tahun asal Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara yang wafat di RS Mina Al Wadi pada 17 Juni 2024 disebabkan syok kardiogenik dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
11.Lukwa Sukimin Surumma, jemaah kloter 28 berusia 0 tahun asal Kota Kendari Sulawesi Tenggara yang wafat di RSAS King Faisal pada 19 Juni 2024 disebabkan hiperlipedimia dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
12. Ahli Marsuki Buntu, jemaah kloter 21 berusia 64 tahun asal Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan Timur yang wafat di Pos Kesehatan Mina pada 18 Juni 2024 disebabkan secondary malignant ne dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
13.Kader Yusuf Bada, jemaah kloter 13 berusia 68 tahun asal Kabupaten Halmahera Selatan Maluku Utara yang wafat di RS Mina Al Muaisim pada 17 Juni 2024 akibat hypovolemic shock dan telah dimakamkan di Syarae.
14.Landung Mande, jemaah kloter 6 berusia 60 asal Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan yang wafat di RSAS King Faisal pada 21 Juni 2024 disebabkan Acute myocardial infarct dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
15. Kemis Sumarto Kartawirja, jemaah kloter 30 berusia 79 tahun asal Kabupaten Buru Maluku yang wafat di RSAS King Faisal pada 21 Juni 2024 disebabkan severe sepsis with SE dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
16. Abd Rahman K, jemaah kloter 9 berusia 73 tahun asal Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat yang wafat di pemondokan pada 22 Juni 2024 disebabkan chronick iskemik heart dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
17. Mahmuddin Muhammad Amin, jemaah kloter 03 berusia 61 tahun asal Kabupaten Barru yang wafat di Rumah Sakit Haram Hospital Madinah pada 24 Juni 2024 akibat sindrom koroner jakut dan almarhum telah dimakamkan di Baqi Madinah.
18. La Muda La Maindi, jemaah kloter 35 berusia 89 tahun asal Kota Bau-bau Sulawesi Tenggara yang wafat di KKIH Mekkah pada 26 Juni 2024 akibat chronick ischaemic heart dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
19. Nurhana Temme Liddo, jemaah kloter 29 berusia 81 tahun asal Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara yang wafat di KKIH Mekkah pada 26 Juni 2024 akibat septic shock dan almarhumah telah dimakamkan di Syarae.
20. Halima Fakauban Mahmud, jemaah kloter 30 berusia 79 tahun asal Kabupaten Maluku Tenggara yang wafat di KKIH Mekkah pada 26 Juni 2024 akibat intracerebral haemorth dan almarhumah telah dimakamkan di Syarae.
21. Sahuddin La Pasele, jemaah kloter 31 berusia 74 tahun asal Kabupaten Buton Selatan Sulawesi Tenggara yang wafat di KKIH Mekkah pada 28 Juni 2024 akibat severe sepsis with se dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
22. Andi Pakanna, jemaah haji kloter 23 berusia 82 tahun asal Papua yang wafat di RS Muhammad Saleh pada 1 Juli 2024 akibat dyspnea ec pneumonia dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
23. Muhammad Artas Alwi, jemaah haji kloter 11 berusia 71 tahun asal Kota Tidore Maluku Utara yang wafat di RSAS King Faisal pada 30 Juni 2024 akibat pnemonia dan almarhum telah dimakamkan di Syarae.
24. Bairadja Lating Abd Rahman Lating, jemaah kloter 27 berusia 73 tahun asal Kota Ambon Maluku yang wafat di KKIH Mekkah pada 30 Juni 2024 akibat cardiac arrhythmia dan almarhumah telah dimakamkan di Syarae.
25. Indo Ake Ambo Naung, jemaah kloter 22 berusia 91 tahun asal Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan yang wafat di KKIH Madinah pada 1 Juli 2024 akibat sequelae of intracereb dan almarhumah telah dimakamkan di Baqi, Madinah.
26. Bidasari Daga Suleman, jemaah haji kloter 22 berusia 72 tahun asal Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan yang wafat di KKIH Madinah pada 1 Juli 2024 akibat sudden cardiac death dan almarhumah telah dimakamkan di Baqi Madinah.
27. Nuhera Daeng Maceyya, jemaah kloter 18 berusia 88 tahun asal Kabupaten Bone Sulawesi Selatan yang wafat di RS King Salman Bin Abdul Aziz pada 1 Juli 2024 akibat sepsis, pneumonia, low intake dan almarhumah telah dimakamkan di Baqi Madinah.