kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Dilepas DPR RI, CJH Kloter 5 Embarkasi Makassar Berangkat ke Mekah

Dilepas DPR RI, CJH Kloter 5 Embarkasi Makassar Berangkat ke Mekah
Pemberangkatan CJH Kloter 5 Embarkasi Makassar saat dilepas Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi.
banner 468x60

KabarMakassar.com — Kelompok Terbang (Kloter) 5 Calon Jemaah Haji (CJH) Embarkasi Makassar berangkat ke Mekah, Arab Saudi hari ini, Rabu (15/5).

Pemberangkatan CJH Kloter 5 Embarkasi Makassar itu dilepas Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi bersama 3 anggota Komisi VIII lainnya yang melakukan kunjungan kerja spesifik ke Makassar.

Pemprov Sulsel

Sebanyak 441 jemaah yang berangkat merupakan CJH asal Kabupaten Gowa.

Prosesi pelepasan 441 jemaah haji dari Kabupaten Gowa bersama 9 petugas kloter yang dilangsungkan di Aula Mina Asrama Haji Sudiang Makassar dihadiri dan disaksikan sejumlah pejabat.

Ashabul Kahfi dalam sambutannya mengimbau agar para petugas kloter fokus untuk mengurus jemaah, baik pada saat di pesawat maupun selama melaksanakan ibadah di tanah suci.

“Tolong nanti diatas pesawat petugas yang berjumlah 9 orang ini dibagi 3 posisi untuk memudahkan layanan kepada jemaah selama penerbangan,” ucapnya.

Sebagai petugas, lanjut Ashabul Kahfi, jangan justru terbalik, petugas yang diurus jemaah.

“Ibadah memang wajib, tapi jangan sampai anda mengutamakan ibadah hajinya daripada melaksanakan tugasnya mengurus jemaah. Mengurus jemaah haji itu pahalanya sama dengan berhaji,” ujarnya.

Kepada Petugas Haji Daerah, Ashabul Kahfi meminta agar menaggalkan jabatannya selama bertugas dan turut mengurus dan membantu jemaah haji hingga kembali ke tanah air.

“Tolong pak, saya garis bawahi anda itu petugas, selama ini rata-rata TPHD dia yang dilayani di atas (tanah suci). Tolong jabatannya disimpan di kampung dan bantu jemaah kita,” pintanya.

Selanjutnya, politisi Partai Amanat Nasional ini membeberkan bahwa jemaah haji Indonesia tahun ini adalah jemaah terbanyak sepanjang sejarah republik ini memberangkatkan jemaah haji ke tanah suci yakni 241 ribu jemaah, bahkan jumlah ini terbanyak di seluruh dunia.

Hal lain yang menjadi atensi Ketua Komisi VIII ini adalah imbauan untuk tidak cob-coba melaksanakan perjalanan ibadah haji dengan menggunakan visa selain visa haji.

“Pemerintah Arab Saudi mulai tahun ini tidak memperbolehkan lagi orang ke Arab Saudi mau melaksanakan ibadah haji tapi tidak menggunakan visa haji,” pungkasnya.