KabarMakassar.com — Prakiraan cuaca Makassar dan sekitarnya di Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat 26 April 2024 telah dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Dimana, cuaca di Kota Makassar diprediksi berawan pada pagi hari, sementara siang dan sore hari hujan ringan.
Informasi prakiraan cuaca perlu diketahui ketika hendak berkegiatan di luar ruangan. Berikut ulasan prakiraan cuaca Makassar dan sekitarnya di Sulsel.
Berdasarkan prakiraan BMKG, Kota Makassar dan seluruh wilayah di Sulsel berawan pada pagi hari. Namun, wilayah Bone, Bulukumba, Kepulauan Selayar, Sidrap, Sinjai, Soppeng, dan Wajo diprediksi hujan ringan.
Pada siang dan sore hari, Kota Makassar dan seluruh wilayah di Sulsel diprakirakan hujan ringan. Kecuali wilayah Enrekang, Luwu Utara, Parepare, dan Pinrang yang berpotensi dilanda hujan dengan intensitas sedang. Sementara wilayah Jeneponto, Luwu, Luwu Timur, Palopo, dan Takalar diprediksi berawan.
Adapun pada malam hari, Kota Makassar dan wilayah Sulsel lainnya diprakirakan berawan. Wilayah lainnya seperti Bantaeng, Barru, Bone, Enrekang, Kepulauan Selayar, Luwu, Luwu Timur, Palopo, Sidrap, Soppeng, dan Wajo berpotensi hujan dengan intensitas ringan, serta hujan sedang di wilayah Bulukumba, Parepare, Pinrang, dan Sinjai.
Berikut rincian prakiraan cuaca Makassar dan sekitarnya di Sulsel, 26 April 2024:
1. Prakiraan Cuaca Makassar dan Sekitarnya Pagi
Berawan
Hujan Ringan: Bone, Bulukumba, Kepulauan Selayar, Sidrap, Sinjai, Soppeng, dan Wajo
2. Prakiraan Cuaca Makassar dan Sekitarnya Siang dan Sore
Hujan Ringan
Hujan Sedang: Enrekang, Luwu Utara, Parepare, dan Pinrang
Berawan: Jeneponto, Luwu, Luwu Timur, Palopo, dan Takalar
3. Prakiraan Cuaca Makassar dan Sekitarnya Malam
Berawan
Hujan Ringan: Bantaeng, Barru, Bone, Enrekang, Kepulauan Selayar, Luwu, Luwu Timur, Palopo, Sidrap, Soppeng, dan Wajo
Hujan Sedang: Bulukumba, Parepare, Pinrang, dan Sinjai
4. Prakiraan Cuaca Makassar dan Sekitarnya Dini Hari
Berawan
Hujan Ringan: Bantaeng, Bulukumba, Kepulauan Selayar, Luwu, Luwu Utara, dan Wajo
Hujan Sedang: Bone dan Sinjai
