Kabarmakassar.com — Tim rescue Basarnas Mamuju dibantu warga setempat terus berupaya melakukan pencarian terhadap bapak umar (40) yang diduga hanyut di Sungai Palapi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Pencarian terhadap korban memasuki hari ketiga. Hari ini pencarian difokuskan dengan menggunakan drone thermal UAV untuk menyisir area sungai sampai ke muara, Sabtu (13/4).
Tim rescue memperluas area pencarian sampai ke pulau taimanu kasengkaang dan Tanjung belang-belang sejauh 1 Nautical mill dari Muara, menyisir mengitari sekitar Tanjung dan pulau tersebut menggunakan rubber boat.
Rubber boat milik Basarnas Mamuju tidak bisa mengakses penuh melakukan pencarian seharian di sungai sebab medan di sungai memiliki debit air surut dan kondisi medan berbatu serta banyak batang yang melintang sehingga kurang efektif dilewati rubber boat dalam menyisir area sungai.
“Hari ini kami fokuskan menggunakan drone untuk menyisir lokasi lewat pemantauan udara, personel tidak bisa menggunakan rubber boat jika debit air sungai surut dan kami hanya bisa menggunakannya jika air laut pasang di pagi hari sampai menjelang siang, kami kembali menarik personel jika sudah dangkal,” ungkap Komandan Tim Rescue Agung Hutomo.
Ia mengungkapkan, pihaknya akan terus berusaha semaksimal mungkin menggerakkan personel dan peralatan.
“Pemantauan drone thermal UAV akan lebih efektif karena punya perangkat deteksi khusus dan bebas hambatan. Dalam Pencarian dihari ketiga ini, semoga tim dilapangan juga dibantu oleh masyarakat bisa segera menemukan korban,” tandasnya.
Selain Tim SAR, Puluhan masyarakat juga ikut membantu menyisir sepanjang bantaran sungai sampai ke area masuk Hutan tempat korban mencari pakan ternak, namun tak kunjung ada informasi ditemukannya korban. Basarnas Mamuju akan terus memaksimalkan pencarian hari ini.
“Semoga korban bisa diketemukan dan mengembalikan korban pada keluarganya sehingga operasi SAR bisa segera ditutup,” tutupnya.