Kabarmakassar.com — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan kuota mudik dan balik gratis selama Idul Fitri 1445 Hijriah.
Kuota Mudik Gratis 2024 disediakan sebanyak 48,889 untuk penumpang dan 4,800 untuk kendaraan roda dua diluar motor listrik melalui moda transportasi laut atau kapal di seluruh Indonesia.
Dari total kuota penumpang, 9,600 akan dialokasikan untuk trayek pelayaran Jakarta-Semarang, sedangkan 39,289 orang akan tersedia untuk trayek di luar Pulau Jawa yang tersebar di 50 ruas pelabuhan di seluruh Indonesia.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kemenhub, Hendri Ginting, menjelaskan bahwa program mudik gratis ini bertujuan untuk mendukung mobilitas masyarakat serta meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan selama periode mudik Lebaran tahun 2024.
“Program ini bersifat inklusif, dimana kesempatan mudik gratis tidak hanya terbatas di Pulau Jawa, tetapi juga tersedia untuk masyarakat Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua sehingga lebih merata,” kata Hendri Ginting, Jum’at (22/3).
Hendri Ginting menjelaskan transportasi laut dalam program mudik gratis Kemenhub melibatkan perusahaan swasta dan BUMN seperti PT Dharma Indah, PT Pelayaran Sakti Makmur, PT Dharma Lautan Utama, dan Pelni dengan kuota penumpang yang telah ditetapkan.
Proses pendaftaran untuk program mudik gratis dapat dilakukan melalui website resmi mudikgratis.dephub.go.id untuk memastikan keabsahan pendaftaran dan menghindari adanya penipuan.
“Kemenhub telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp15,3 miliar untuk subsidi tiket kapal dalam program ini, yang mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Hendri menyampaikan bahwa perubahan pola pelaksanaan mudik gratis tahun ini lebih efisien dengan sistem subsidi tiket, sehingga dapat mengurangi kekosongan kapal pada hari keberangkatan.
Hendri menyimpulkan bahwa pendekatan ini akan lebih efektif dalam menjalankan program mudik gratis dan mencegah kapal-kapal mengalami kekosongan pada hari pemberangkatan.
