KabarMakassar.com — Warga Desa Bonto Sunggu, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dikejutkan dengan kemunculan ular piton sepanjang 5 meter yang berkeliaran di permukiman, Rabu (26/3).
Dalam rekaman video amatir yang beredar, terlihat sejumlah warga berhasil menangkap ular tersebut tanpa menggunakan alat bantu, hanya dengan tangan kosong. Ular berbobot besar itu sempat merayap bebas di tengah jalan, memicu kepanikan warga sekitar.
Untuk menghindari bahaya, warga kemudian menghubungi Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Gowa agar segera mengevakuasi ular tersebut.
Tak lama setelah mendapat laporan, tim Damkar Gowa tiba di lokasi dan segera mengamankan ular piton tersebut. Kepala Bidang Damkar Gowa, Syamsul Bahri, mengungkapkan bahwa ular itu merupakan hewan peliharaan warga yang lepas dan masuk ke permukiman.
“Selanjutnya, ular piton ini akan kami serahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulsel untuk dilepasliarkan ke habitat aslinya,” ujar Syamsul Bahri.
Ia menambahkan, tindakan ini dilakukan untuk menjaga kelestarian ular piton sekaligus menghindari potensi bahaya jika kembali muncul di lingkungan warga.
Dengan evakuasi ini, warga Desa Bonto Sunggu bisa kembali beraktivitas dengan tenang tanpa rasa khawatir akan keberadaan ular liar di sekitar permukiman mereka.
