KabarMakassar.com – Masyarakat Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan resah dibuat aksi balapan liar di sejumlah titik jalan poros. AKibatnya, pihak Satuan Lalu Lintas Polres Takalar melakukan sweepeng yang menjaring puluhan kendaraan roda dua.
Dimana diketahui kendaraan bermotor roda 2 dan saling modifikasi angka nominal tertinggi hingga saling bersaing adu kecepatan Jumat dinihari (15/3).
Pantauan kabarmakassar.com, aksi balapan liar dinihari itu usai jamaah sholat subuh secara berjamaah sekitar pukul 05.10. Wita. Yanga mana suara knalpot membuat bising warga sekitarnya dan para joki memulai aksinya diatas kendaraannya.
Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Takalar, Iptu H Sukri Liwang mengatakan bahwa usai sholat subuh anggota lantas piket langsung terjun ke lokasi dimana lokasi balapan liar atau Bali langsung turut membubarkan aksi mereka.
Bahkan sejumlah kendaraan yang didapati langsung ditahan selanjutnya dibawa ke di posko-posko lantas.
“Kita akan terus lakukan sweeping atau penindakan aksi balapan liar selama Ramadan 1445 hijriah,”ujarnya,
Sementara itu, surat teguran mulai dari tangga 4-15 Maret 2024 sebanyak 155 kendaraan merupakan hasil operasi keselamatan Pallawa 2024. Sedangkan tindakan tilang elektronik sebanyak 30 kali.
Pelanggaran roda 2 adalah 22 motor :
– Tidak menggunakan Helm Standar SNI
– Pelanggararan Knalpot tidak sesuai sesuai SNI
– Spesifikasi Teknis( Sfektek)
– Sedangkan rida 4 kosong
Belum ada yang ditindak. Dan roda 6 belum ada pula ditindak.
Tujuan dari Himbaun atau Edukasi tentang Ops keselamatan Pallawa 2024 adalah :
1. Untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan serta korban fatalitas laka lantas
2. Meningkatkan Disiplin berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan
3. Agar tercapai Kamseltibcar Lantas yang Aman dan nyaman serta Selamat.
