KabarMakassar.com — Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin terus memantau kesiapan Pemilu 2024 di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan (KPU) di Jalan Andi Pangerang Pettarani, Selasa (13/02).
Dalam menghadapi momen penting ini, kata Bahtiar, langkah-langkah persiapan yang matang sangatlah penting untuk memastikan kelancaran dan keabsahan proses pemilihan.
Bahtiar Baharuddin menyatakan, kehadirannya memberikan semangat atas kesiapan pelaksanaan yang ada.
“Karena saya tahu teman-teman KPU Sulsel dan Bawaslu Sulsel dan seluruh kabupaten dan kota sebenarnya mereka sudah siap semua. Tugas saya sebagai gubernur memberikan semangat bagi kawan-kawan, Insya Allah,” sebutnya.
“Kemarin juga kita sudah berdoa juga dzikir. Mudah-mudahan semua lancar. Kita berdoa pada Allah, semoga semua lancar,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU Sulsel, Hasbullah memaparkan terkait sistem media kita untuk prosesi rekap besok (14/02) dan kesiapan pembangunan Tempat Pemungutan Suara (TPS) juga kondisi cuaca.
“Kita sampaikan sejauh sampai siang tadi. Pembangunan TPS sudah berjalan sampai nanti malam. Dengan kondisi cuaca hari ini lumayan bersahabat,” ucapnya.
Ia melanjutkan, belum ada laporan di lapangan terkait pembangunan TPS bermasalah. “Berharap semoga kondisi cuaca besok curah hujannya tidak tinggi. Agar semua proses bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sedangkan Komisioner Bawaslu Sulsel, Syaiful Jihad menyatakan kedatangan Penjabat Gubernur untuk memastikan Pemilu dapat berjalan dengan baik.
“Untuk memastikan semua kesiapan Pemilu, baik kesiapan pelaksanan teknis maupun pengawasan dalam pelaksanaan Pemilu sehingga kita berharap Pemilu ini dapat berjalan dengan baik,” kata Syaiful Jihad.
Ini juga, kata dia, sebagai bukti bahwa koordinasi dan atensi pemerintah terhadap pelaksanaan Pemilu dikawal dengan baik.
Sebelumnya, Kajati Sulsel juga telah melakukan kunjungan koordinasi di Kantor Bawaslu yang terletak di Jalan Andi Pangerang Pettarani ini.
“Kemarin juga Kajati datang memastikan semua, ini bagian dari koordinasi yang terus berjalan antara penyelenggara Pemilu dengan Pemerintah daerah Sulawesi Selatan,” sebutnya.
Adapun Bawaslu, fokus pada pengawasan bagaimana memastikan proses penyelenggaraan Pemilu baik prosedur dan tata caranya dan pelaksanaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) atau Prosedur Tetap (Protap).
“Di sisi lain adalah pihak-pihak yang punya potensi melanggar kita minimalisasi. Kita deteksi untuk meminimalisasi kita lakukan pencegahan. Sehingga Pemilu kita bukan hanya prosesnya berjalan dengan baik tetapi kualitasnya juga terjamin dengan baik,” tandasnya.
