KabarMakassar.com — Menjelang penilaian Adipura yang akan berlangsung Rabu (16/10) nanti, Pemerintah Kota Makassar memaksimalkan persiapan di berbagai titik strategis, termasuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa.
Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menekankan bahwa Tempat Pembuangan Akhir (TPA) menjadi fokus utama karena memiliki bobot penilaian yang signifikan. Upaya tersebut akan diperkuat dengan memaksimalkan persiapan di titik-titik lain yang juga memiliki nilai tinggi, seperti pasar, terminal, sekolah, fasilitas kesehatan, serta kawasan wisata.
“Penilaian akan dilakukan selama tiga hari, sehingga kita utamakan upaya maksimal di TPA. Selain itu, titik lain juga kita optimalkan agar penilaian bisa lebih baik,” ujar Andi Arwin, Senin (14/10).
Ia menambahkan bahwa upaya persiapan sudah dilakukan selama dua pekan terakhir melalui gerakan Sabtu Bersih, dan akan terus dimaksimalkan hingga penilaian dimulai pada hari Rabu.
Pada kesempatan yang sama, Plh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar, Ferdy Mochtar, menjelaskan beberapa langkah antisipasi yang dilakukan, termasuk penanganan kolam lindi, pemangkasan dan pengolahan daun menjadi kompos, serta penanganan gas metan untuk meningkatkan kualitas udara.
“Hal-hal yang kita lakukan serupa dengan tahun lalu, namun target poin kita naik dari 73 menjadi 78-80. Kami optimis bisa mencapainya,” kata Ferdy.
Persiapan juga mencakup pengelolaan drainase dan penanganan sampah harian untuk memastikan kebersihan dan kenyamanan kota.
Berbagai fasilitas lain seperti garasi alat berat, titik parkir, dan drainase juga menjadi perhatian utama dalam rangka mendukung tercapainya target poin yang lebih tinggi dalam penilaian Adipura tahun ini.
